BUTON UTARA, GAGASSULTRA.COM – Momen Bulan Suci Ramadhan disambut dengan berbagai kegiatan religi. Salah satunya dengan melibatkan kalangan generasi muda dalam kegiatan positif. Hal ini erat kaitannya dengan posisi generasi muda sebagai harapan masa depan bangsa.
Hal ini tampaknya menjadi perhatian Pemuda Desa Lasiwa Kecamatan Wakorumba Utara Kabupaten Buton Utara. Bersama Pemerintah Desa, para pemuda melaksanakan Lomba di momentum Bulan suci Ramadhan 1444 H / 2023 M dengan tema "Meningkatkan Keimanan dan Ketaqwaan Generasi Emas Dalam Bingkai Keislaman”.
Kegiatan ini resmi di buka oleh kepala kantor urusan agama Wakorumba Utara La Ode Sidin. Lomba dimulai tanggal 7 April hingga 15 April 2023 di masjid desa Lasiwa. Turut hadir Camat Wakorumba Utara La Roni dan kepala desa Lasiwa Albar.
Rahmat selaku Ketua panitia kegiatan berharap agar kegiatan seperti ini terus di laksanakan sebagai bentuk pembinaan generasi kedepannya. “Dengan kegiatan seperti ini keimanan dan ketakwaan generasi terus di tingkatkan dalam bingkai keislaman. Tentunya untuk semua peserta yang telah mengikuti lomba maupun yang belum mengikuti lomba. Di harapkan untuk terus belajar dan meningkan kualitas diri,”katanya.
Ada 5 jenis lomba yang dilaksanakan hafalan ayat surah pendek, bacaan ayat suci Alquran untuk tingkatan SD, Lomba azan, praktek solat untuk tingkatan SMP, serta lomba ceramah untuk tingkatan SMP dan SMA se Wakorumba utara. Satu diantara peserta masih di duduk di bangku taman kanak-kanak yaitu Muh. Nur Alfa Yusuf.
Kegiatan ini juga bertujuan mencari kader unggulan atau generasi muslim yang memiliki bakat yang mampu berkompetisi baik skala kecil maupun besar, serta menanamkan nilai-nilai keislaman terhadap generasi lewat kegiatan ini. Diharapkan, kegiatan seperti ini menjadi perhatian bersama terutama di pemerintah untuk terus mencari dan membina generasi muda yang potensial.
Para pemenang lomba mendapatkan piagam penghargaan dan uang tunai. Meskipun hadiah yang diberikan masih sangat terbatas namun ini merupakan hal positif dalam pembinaan generasi. (Red)
BAUBAU,GAGASSULTRA - Para Alumni SMAN 2 Baubau 1994 (Smada 94) kembali menghimpun santunan untuk kegiatan Ramadhan berbagi. Kegiatan serupa telah diagendakan setiap tahun khususnya di momen Bulan Suci Ramadhan. Tahun ini, para Alumni kembali merencanakan kegiatan berbagi dengan menyasar panti asuhan di Kota Baubau.
Sebelumnya, para Alumni sudah berkomunikasi melalui grup WhatsApp untuk mengimpun santunan. Sekitar sepekan akhirnya berhasil menghimpun dana sekitar Rp 12 Juta. Selanjutnya sebagian dialokasikan untuk membeli sembako guna dibagikan ke pihak Panti asuhan.
Yusnita, Fitri dan Yeni, mewakili Alumni SMADA 94 menyampaikan apresiasi atas kekompakan alumni SMADA Baubau 94. Meskipun dengan berbagai kesibukan dan lokasi yang berbeda namun tetap memiliki komitmen kebersamaan. “Kami khususnya Angkatan 94 memang sudah komitmen untuk selalu menjalin komunikasi untuk kegiatan yang disepakati bersama. Untuk berbagi di bulan Ramadhan ini Alhamdulillah respon teman teman sangat baik. Sehingga kami bisa realisasikan kegiatan ini,” katanya.
Khusus bagi Alumni SMada 94, sejak beberapa tahun terakhir aktivitas kebersamaan sudah menjadi rutinitas. Terlebih bagi Alumni yang berada di luar daerah sangat antusias setiap ada rencana yang dipersiapkan Alumni. "Luar biasa kekompakan teman teman Alumni SMADA 94. Apalagi yang ada diluar daerah. Setiap ada rencana mereka sangat antusias mengirimkan partisipasi. Bagi kami ini menjadi sesuatu yang tak ternilai harganya. Semoga kebersamaan seperti ini bisa menginspirasi," kata para Alumni SMADA 94.
Lokasi yang dikunjungi adalah dua panti asuhan yakni Panti Asuhan Madin Al Ikhlas dan Al MArhamah yang berada di Kecamatan Sorawolio. Di dua lokasi ini para Alumni menyerahkan santunan berupa sembako dan uang tunai.
Sumardin, Alumni SMADA 94 lainnya juga menyampaikan hal yang sama. Bantuan yang dihimpun Alumni semata mata untuk memupuk rasa empati kepada sesama. “Bukan dilihat dari jumlah dan bentuk bantuannya, tapi yang paling penting adalah bagaimana kita memupuk rasa kebersamaan. Apalagi di bulan Ramadhan menjadi momen tepat untuk memberikan santunan kepada yang layak menerima menjelang Idul Fitri,” kata Sumardin.
Selain menyerahkan santunan untuk 2 pesantren, Para Alumni SMADA 94 Juga menyisihkan dana untuk seorang Santri Sebuah Pondok Tahfiz yang saat ini tengah menjalani pengobatan serius di Makassar. Langkah ini langsung mendapat respon dari para Alumni dan sepakat menyisihkan dana sebesar Rp 5 Juta untuk membantu meringankan biaya pasien dan keluarga selama di Makassar.
“Kita sudah sepakat untuk menyisihkan dana santunan untuk Ananda Andra seorang santri yang kini tengah menjalani pengobatan serius di Makassar. Informasinya sempat beredar di medsos yang membutuhkan bantuan dana. Alhamdulillah ini direspon positif teman teman Alumni SMADA 94. Kami langsung menghubungi keluarga pasien untuk segera menyerahkan bantuannya,” kata Rosda Alumni lainnya. (Din)
Kebersamaan dibalik Cerita dan Komitmen Alumni SMPN Betoambari (BTR 91)
Catatan : Bardin, (Alumni BTR 91)
Kebersamaan tidak diukur dari seberapa sering bertemu, namun ditentukan dengan seberapa sering komunikasi dan silaturahmi. Itulah yang juga ditunjukan Para Alumni SMPN Betoambari (SMPN 3 Baubau saat ini) Angkatan 1991. Karena kemunikasi yang kerap terjalin, meski tak bertatap muka namun kebersamaan selalu terjaga.
Tahun ini, para Alumni kembali melaksanakan kegiatan Ramadhan berbagi. Kegiatan ini sudah terlaksana sejak dua tahun terakhir setiap menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Sebelumnya, para alumni SMP Betoambari 91 ini telah melakukan komunikasi dalam grup Whatsapp untuk merencanakan kegiatan berbagi. Kenudian disepakati setiap alumni dapat berpartisipasi dengan menyerahkan bantuan berupa uang dan barang.
Sebagai bagian dari kebersamaan ini, saya mungkin satu diantara mereka yang jarang bertemu. Tapi kami sudah komitmen untuk tetap saling menjaga komunikasi meski tak harus bertatap muka. Bahkan kadang kadang, saya hanya menyimak celoteh dari mereka, sahabat sahabat saya di grup. Meskipun tak bergabung dalam diskusi. Namun, kami sudah komitmen untuk tetap saling memberi support. Jadi apapun kami saat ini. Tapi Sahabat tetaplah sahabat, meski saat ini sudah ada yang menjadi pejabat atau orang berpangkat. “Semua tetap teman, karena teman sampai kapanpun tak aka nada yang mampu merubahnya”. Hanya yang berbeda adalah kesibukan masing – masing yang harus membutuhkan pemahaman satu sama lain.
Kembali ke kegiatan berbagi di Bulan Ramadhan. Kegiatan berbagi ini sebagai bentuk kepedulian kepada warga yang kurang mampu dalam menghadapi momen lebaran. “Walaupun jumlahnya sangat terbatas tapi paling tidak semangat kebersamaannya yang kita harapkan. Kemudian mengajak teman teman untuk berempati kepada sesama,” kata rekan rekan seangkatan.
Sederhana dan sangat biasa, itulah suasana yang terjadi selama komunikasi berlangsung. Mereka sahabat sahabat yang hebat. Disaat kami sibuk dengan kegiatan masing-masing, ada mereka yang selalu mengingatkan bahwa jalinan komunikasi dan kebersamaan itu penting. Tentunya untuk menjaga silaturahmi. Namun, tak jarang juga dalam diskusi grup, tak jarang kami mengungkap pengalaman masa lalu saat sekolah. Cerita ‘ngalur ngidul’ pun terkadang juga ramai jadi pembahasan. Itulah kami, kebersamaan sejak masa SMP seolah baru kemarin ketika cerita itu muncul.
Saya salut dengan sahabat sahabat yang terus menjaga silaturahmi dan kebersamaan. Khususnya Alumni SMPN Betoambari tahun 1991. Meskipun Nama sekolah itu tinggal kenangan, namun kenangannya tak akan pernah hilang. Karena kami pelaku dan sampai kapanpun itu akan terus tercatat dalam memory perjalanan hidup kami.
SMPN Betoambari, kini berubah nama menjadi SMPN 3 Baubau, tapi kami yakin hanya nama yang berubah tapi komitmen kebersamaan tak akan mampu diubah oleh apapun.
Satu hal yang tak mungkin kami lupakan adalah bagaimana sosok para guru yang telah membimbing kami saat masih menjalani pendidikan di SMPN Betoambari. Sebagian besar saat ini mereka telah menikmati masa purna bakti. Sosok hebat yang menjadikan kami lahir sebagai pribadi yang tangguh. Semoga Allah tetap mengalirkan pahal Jariyah dari Ilmu yang Bapak dan Ibu berikan kepada kami. Semoga Silaturahmi ini tetap terjaga dan menjadi kekuatan di masa yang akan datang.Bravo BTR -91.***
Wa Ode Nursanti Monianse : “Semoga ke depan Semangat Berbagi Terus Ditingkatkan”
BAUBAU,GAGASSULTRA.COM – Kegiatan Amaliah Ramadhan hari ketiga di Kota Baubau, Ketua TP PKK dan seluruh pengurus PKK Kecamatan dan kelurahan se-Kota Baubau melaksanakan kegiatan bagi takjil. Selain itu juga diikuti pegurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Baubau. Lokasi pembagian takjil ditetapkan di 8 titik untuk 8 kecamatan se-kota Baubau pada Rabu (12/4/2023)
Pada kesempatan ini, ketua TP PKK Kota Baubau Wa Ode Nursanti Monianse berkeliling untuk mengunjungi para pengurus TP PKK di seluruh Kecamatan guna memastikan kegiatan pembagian takjil berjalan sesuai rencana. Namun, Ketua dan rombongan hanya sempat mengunjungi empatlokasi pembagian takjil di 4 kecamatan. Yakni Kecamatan Wolio, Batupoaro, betoambari dan Murhum. Sementara empat kecamatan lain dipastikan juga melaksanakan kegiatan yang sama.
“Alhamdulillah semua pengurus TP PKK dan DWP Tetap kompak dan melaksanakan kegiatan berbagi takjil. Semua sudah ditentukan lokasinya. Karena keterbatasan waktu, kami hanya mengunjungi 4 kecamatan yang ada di dalam wilayah pusat Kota. Tapi 4 kecamatan yang lain juga sudah melaporkan jalannya kegiatan yang sama,” kata Nursanti Monianse.
Ia menambahkan, hal terpenting dalam kegiatan ini adalah bagaimana semangat kepedulian untuk berbagi khususnya pengurus PKK dan semua organisasi wanita di daerah ini. Ia berharap semangat ini tetap dilaksanakan pada tahun berikutnya. “Semoga tetap terjalin komunikasi yang baik untuk melaksanakan kegiatan seperti ini. Karena momen ini penting untuk nilai kebersamaan dan rasa empati kepada sesama,” tambah Nursanti Monianse.
Empat titik yang sempat dikunjungi adalah Pantai Kamali (Kecamatan Wolio), Kantor Lurah Nganganaumala (Kecamatan Batupoaro), Kantor Camat Betoambari (Kecamatan Betoambari) dan Kantor Camat Murhum (Kecamatan Murhum)
Kegiatan berbagi ini mendapat respon positif dari masyarakat. terutama bagi para pengendara ojek, tukang becak dan warga yang melintas di lokasi pembagian takjil.
Rudi, salah seorang tukang ojek menilai kegiatan ini sangat positif karena bisa mengurangi pengeluaran untuk menu berbuka puasa. “Yah, bagus lah, karena kita juga sudah tidak beli untuk buka puasa, karena sekalian kita cari penumpang sampai waktu buka puasa,” kata Rudi di lokasi pembagian takjil kecamatan Murhum. (Din)
Nursanti Monianse : “Bukan Jumlahnya, Tapi Nilai Kepedulian Kepada Sesama”
BAUBAU, GAGASSULTRA.COM – Kegiatan Amaliah Ramadhan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Baubau Melakukan Kegiatan Berbagi Kepada Pengendara di Area Pelabuhan Murhum Baubau, Selasa (11/04/2023).
Agenda berbagi Takjil ini adalah kegiatan Amaliah Ramadhan hari kedua setelah dilepas secara resmi Wali Kota Baubau di Aula Palagimata Kantor Wali Kota Baubau Senin (10/4/2023). Dalam kegiatan ini GOW berkolaborasi dengan TP PKK dan Dharma Wanita Persatuan Kota Baubau.
Nany Catur ketua panitia Amaliyah Ramadhan mengatakan, pada kegiatan hari kedua ini pembagian takjil difokuskan di satu titik yakni di kawasan pelabuhan Murhum. "Sasarannya kepada pengendara dan buruh buruh gerobak serta masyarakat kurang mampu yang berada di seputaran pelabuhan murhum. Jumlahnya sekitar 500 Takjil yang kami bagikan kepada masyarakat yang melintas," katanya.
Ia berharap, kegiatan ini bisa bermanfaat bagi masyrakat. Sekaligus dilakukan evaluasi semoga pada tahun berikutnya dapat ditingkatkan,” tutur Nany Catur.
Ketua Gabungan Organisasi Wanita Kota Baubau Wa Ode Nursanti Monianse mengatakan lokasi yang diJadikan titik pembagian takjil kegiatan berbagi takjil hari ini berpusat di kawasan pelabuhan murhum. Lokasi ini termasuk salah satu kawasan yang ramai dilewati masyarakat dan pengguna jalan. Termasuk banyak aktifitas para buruh dan tukang ojek di area pelabuhan.
“Untuk hari ini sekitar 500 paket takjil yang dibagi fokus pada maasyarakat yang melintas seperti tukang ojek, pejalan kaki dan warga yang beraktivitas di kawasan pelabuhan," kata Nursanti lagi.
Setelah agenda berbagi Takjil hari kedua, kegiatan berbagi takjil ini akan kembali dilanjutkan oleh TIM-PKK Kota Baubau di 8 Kecamatan. Masing masing Kecamatan juga akan dikawal langsung oleh seluruh TP PKK Kecamatan dan Kelurahan masing-masing.
“Kegiatan ini semoga bisa bermanfaat bagi penerima takjil. Bukan jumlahnya tapi nilai kebersamaan dan rasa peduli sesama dalam berbagi yang penting. Kita berharap juga kedepannya lebih baik lagi, baik pendanaan dan distribusinya,” Tambah Ketua GOW Baubau.
Turut hadir dalam penyaluran takjil kepada masyarakat diantaranya Bhayangkari, Ikatan Istri Anggota DPRD Baubau, Jalasenastri, Wanita Kristen IBI, PIID dan beberapa organisasi Perempuan lainnya. selain itu tampak pula para Anggota TNI AL, TNI dan Polri turut mendampingi (Din)
BAUBAU,GAGASSULTRA.COM - Polres Baubau untuk yang kesekian kalinya di bulan suci Ramadhan 1444 H melaksanakan aksi kemanusiaan dengan memberikan Bantuan Kemanusiaan Untuk Negeri. Bantuan ini berupa Paket Sembako kepada masyarakat kurang mampu yang terdampak dengan kenaikan harga bahan pokok selama bulan Ramadan dan menjelang lebaran Idul Fitri 1444 H. Sasarannya kepada masyarakat di Kelurahan-Kelurahan yang ada di Kecamatan Betoambari Kota Baubau, Selasa (11/04/2023).
Dalam kegiatan tersebut selain para PJU Polres Baubau bersama Ketua Bhayangkari Cabang Baubau, pengurus Bhayangkari cabang Baubau juga para Bhabinkamtibmas Polres Baubau menyerahkan bantuan. Ada sebanyak 100 ( seratus ) paket Sembako berupa beras, minyak goreng, mie instan dan gula.
Kapolres Baubau AKBP Bungin Masokan Misalayuk, SH, SIK, Msi mengatakan kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian Polri dan Bhayangkari kepada warga kurang mampu yang terdampak kenaikan harga bahan pokok. Khususnya pada bulan ramadhan dan menjelang lebaran Idul Fitri 1444 H. “Tentunya melalui kegiatan ini kita aktualisasikan kehadiran Polri khususnya dari Polres Baubau ditengah-tengah masyarakat,” kata Kapolres Baubau.
Kapolres menambahkan, melalui kegiatan ini juga diharapkan dapat menumbuhkan semangat kebersamaan Polri dengan masyarakat. Utamanya dalam upaya bersama sama menjaga Harkamtibmas yang kondusif di Kota Baubau.
“Semoga bantuan yang diberikan ini, dapat sedikit membantu meringankan beban masyarakat yang yang terdampak dengan kenaikan harga kenaikan bahan pokok selama bulan Ramadan dan menjelang lebaran Idul Fitri 1444 H serta menjadikan ladang ibadah untuk kita semua,” ujar Kapolres Lagi.
Kegiatan serupa sebelumnya juga telah dilaksanakan Polres Baubau yakni menyalurkan bantuan sebanyak 100 paket sembako di Kelurahan-Kelurahan yang ada di Kecamatan Wolio dan Kecamatam Batupoaro Kota Baubau. (Red)
Nursanti Monianse :”Dijadwalkan Kunjugi 11 Rumah Tahfiz dan Pesantren dan Berbagi di 8 Kecamatan”
BAUBAU, GAGASSULTRA.COM – Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Baubau kembali melaksanakan kegiatan Amaliah Ramadhan. Kegiatan ini menjadi agenda rutin setiap tahun khususnya di setiap Bulan Ramadhan. Tim Amaliah Ramadhan resmi dilepas Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse di aula Palagimata Kantor Wali Kota Baubau Senin (10/4/2023).
Dalam sambutannya, Monianse menyampaikan apresiasi kepada GOW yang merupakan gabungan seluruh organisasi Wanita di Kota Baubau yang memiliki komitmen kebersamaan . Ia berharap, kekompakan dan komitmen ini tetap dipertahankan dan dapat menjadi kekuatan dalam menopang kemajuan daerah dan bangsa. “Saya menyampaikan apresiasi kepada Gabungan Organisasi Wanita atas kiprahnya selama ini. Tentunya kita berharap kiprah ini dapat terus menjadi kontribusi untuk kemajuan daerah terutama dalam upaya mendukung kesejahteraan masyarakat,” kata Monianse.
Sementara itu, Ketua GOW Kota Baubau Wa Ode Nursanti Monianse menuturkan, kegiatan Amaliah Ramadhan tahun ini berkolaborasi dengan TP PKK dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Baubau. Agenda kegiatannya, selain berbagi untuk lingkup internal keluarga OPD Kota Baubau juga diagendakan anjangsana ke 11 rumah Tahfiz dan Panti Asuhan. Selanjutnya kegiatan berbagi Takjil khusus di wilayah Kota dan 8 Kecamatan Kota Baubau. “Kita sudah agendakan semua dan disepakati untuk berbagi santunan kemudian anjangsana ke panti asuhan dan juga untuk kegiatan Amaliah Ramadhan di 8 kecamatan,” kata Nursanti Monianse.
Usai acara pelepasan Tim Amaliah Ramadhan oleh Wali Kota Baubau, dilanjutkan dengan kegiatan anjangsana ke rumah tahfiz dan panti asuhan. Untuk kegiatan ini telah dibagi beberapa tim yang disebar ke seluruh kecamatan. “Untuk memudahkan kegiatan anjangsana dan bisa menjangkau semua sasaran yang telah direncanakan, kami bagi menjadi beberapa tim. Semoga kegiatan ini memberi manfaat bagi masyarakat khususnya yang menerima santunan,” tambah Nursanti Monianse yang juga Ketua TP PKK Baubau. (Red)
Dr. Nanik H Roni Muhtar, S.E, M.Si :”Saya Terharu dan Bangga Menyaksikan Momen Kebersamaan ini”
BAUBAU,GAGASSULTRA.COM – Semangat kebersamaan yang ditunjukkan oleh Seluruh pengurus Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kota Baubau tak perlu diragukan. Setiap kegiatan yang digagas BKMT selalu menyita perhatian. Hal ini kembali dibuktikan dengan peringatan Nuzul Quran yang dilaksanakan di Masjid Agung Kota Baubau Senin (10/4/2023). Kekompakan pengurus BKMT Baubau ini tidak terlepas dari Kharismatik sang ketua Dr. Nanik H Roni Muhtar, S.E, M.Si.
Peringatan Nuzul Quran ini sebagai salah satu rangkaian dari Kegiatan berbagi Takjil dan Santunan BKMT kepada masyarakat yang kurang mampu. “Ini sudah hari ketiga kami bersama pengurus BKMT melaksanakan kegiatan berbagi. Dua hari sebelumnya kami berkeliling di 8 Kecamatan untuk berbagi takjil dan hari ini kembali kami berkumpul dan mengajak para orang tua yang akan diberikan santunan. Sekaligus dirangkaikan dengan peringatan Nuzul Quran,” kata Nanik Roni Muhtar.
Ia juga mengaku terharu dan bangga menyaksikan kebersamaan dan kepedulian yang diperlihatkan oleh seluruh pengurus BKMT Kota Baubau. Ia mengharapkan, semangat dan spirit kebersamaan ini tetap menjadi komitmen kapanpun dan dalam kondisi apapun. “Saya tidak bisa ungkapkan rasa bangga dan haru saya menyaksikan kebersamaan ini. Semua karena semangat kepedulian yang dibarengi dengan nilai nilai yang tertanam dari nilai budaya masyarakat Buton dengan falsafah yang dijunjung tinggi. Alhamdulillah setelah berbagi takjil 2 hari, hari ini puncak kegiatannya dirangkai dengan Nuzul Quran dan pembagian santunan kepada 295 penerima santunan. Kami masih mendata juga yang ada di kecamatan khususnya keluarga BKMT. Semoga berkah,” tutur Ketua BKMT Baubau ini.
Sementara itu, Pembawa Hikmah Nuzul Quran Ustadz Muhammad Hamdani, SHI yang turut menyaksikan kekompakan pengurus BKMT juga menyampaikan apresiasi. “Saya salut, inilah bukti betapa luarbiasanya para Ibu Ibu BKMT. Dalam keadaan berpuasa, inilah panggilan hati orang orang beriman, mereka membangun jiwa empati, sehingga mudah untuk berbagi. Semoga ini menjadi wasilah besar dan dimudahkan Allah untuk meraih gelar Taqwa dari Allah SWT,” ujar Ustadz yang murah senyum ini. (Din)
Puncak Kegiatan Dirangkai Dengan Penyerahan Santunan Kepada Yatim Piatu
BAUBAU, GAGASSULTRA.COM – Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse menyampaikan apresiasi kepada Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Baubau yang telah banyak memberikan kontribusi kepada kemajuan daerah khususnya di sector kesehatan. Ia menilai selama ini peran para dokter di daerah ini sangat membantu pemerintah dalam mendukung berbagai program pembangunan.
Demikian disampaikan Wali Kota Baubau saat menghadiri kegiatan puncak kegiatan Ramadhan IDI Berbagi yang dirangkaikan dengan penyerahan santunan kepada Yatim Piatu Minggu (9/4/2023).
“Saya salut dan apresiasi kepada IDI yang beranggotakan para dokter yang memiliki komitmen dalam menjalankan tugas. Tentunya saya berharap IDI juga terus mendukung program pemerintah khususnya di sector kesehatan,” kata Monianse.
Sebelumnya, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Baubau telah menggelar kegiatan Berbagi yang didukung seluruh pengurus IDI Kota Baubau. Hal ini dibuktikan dengan kegiatan berbagi takjil sejak pekan pertama Ramadhan 1444 H. Kegiatan berbagi takjil dilaksanakan di beberapa ruang publik Kota Baubau. Kemudian melaksanakan anjangsana ke Panti Asuhan untuk menyerahkan santunan.
Ketua IDI Kota Baubau dr. Sulyanti Rahman Badawi, M.Kes mengatakan, kegiatan ini bentuk keberpihakan para pengurus IDI untuk mengambil bagian dalam meringankan beban sesama. "Kami dan seluruh pengurus IDI berharap kegiatan ini bisa meringankan beban sesama. Khususnya di momen bulan Ramadhan. Semoga kekompakan ini senantiasa tetap terjaga," kata dr. Sulyanti di puncak Kegiatan Ramadhan IDI berbagi di gedung Arasalana Baubau Minggu (9/4/2023).
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Kota Baubau khususnya Wali Kota yang selama ini memberikan respon positif kepada IDI Cabang Baubau.
Pada puncak Kegiatan Ramadhan IDI berbagi ini juga dirangkaikan dengan penyerahan Santunan kepada anak Yatim Piatu dari Panti Asuhan Madinatul Quran.
Usai penyerahan Santunan, dilanjutkan dengan buka puasa bersama, kemudian shalat Magrib berjamaah dan santap malam bersama. (Red)
Dr. Nanik H Roni Muhtar, S.E, M.Si : "Penerimanya adalah Para Orang Tua yang Butuh Sentuhan dari Sisi Ekonomi"
BAUBAU,GAGASSULTRA.COM – Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kota Baubau melaksanakan kegiatan berbagi takjil di 8 kecamatan se-Kota Baubau. Kegiatan ini telah menjadi agenda rutin setiap Bulan Ramadhan. Kali ini kembali dipimpin langsung ketua BKMT Kota Baubau Dr. Nanik H Roni Muhtar, SE, M.Si.
Untuk hari pertama Sabtu (7/4/2023) lokasi yang dijadwalkan 4 kecamatan yakni Kecamatan lea-Lea, Bungi, Kokalukuna dan Wolio.
Menurut Nanik Roni Muhtar, untuk memudahkan mobilisasi pembagian takjil dibagi dua. Hari pertama 4 kecamatan dan selanjutnya hari kedua. “Hari ini baru 4 kecamatan karena mengingat waktu. Kita lanjutkan besok untuk 4 kecamatan lain. Ini juga agar para Ibu ibu pengurus BKMT tidak terburu buru untuk persiapan,” katanya.
Ia juga menyampaikan rasa terima kasih dan bangga kepada para pengurus BKMT Kota Baubau yang tetap menunjukkan kekompakan dalam kegiatan berbagi ini. Terlebih kepada Seluruh Pengurus BKMT Kota Baubau khususnya Para Wakil Ketua dan Ketua Kecamatan serta Ranting Kelurahan se-Kota Baubau yang telah ikhlas menghimpun dana hingga mencapai total Rp 58.325.000 untuk kegiatan berbagi di Bulan Ramadhan tahun ini. Dana ini berkat keikhlasan dan kebersamaan untuk program berbagi. Sasarannya adalah 295 penerima dari kalangan orang tua yang kurang beruntung dari sisi ekonomi.
“Terima kasih untuk Ibu Ibu BKMT yang selalu semangat dan kompak dalam agenda berbagi di Bulan Ramadhan. Ternyata kekompakan ini bukan saja dimomen pengajian tapi kegiatan seperti ini juga sangat kompak. Ibarat perahu jarangka ada keseimbangan yang diterapkan. Semoga ini bisa bernilai ibadah. Bukan karena jumlah yang kita bagi, tapi yang terpenting adalah rasa kepedulian dan kebersamaannya,” tambah Akademisi UHO ini.
Erni Hamim, pengurus BKMT Kota Baubau yang juga turut mendampingi Ketua BKMT pada pembagian takjil mengatakan, setelah agenda pembagian takjil dua hari akan dilanjutkan pada puncak kegiatan di Masjid Agung Baubau. “Agenda puncak nanti di Masjid Agung pada hari Senin. Semua pengurus BKMT juga dijadwalkan hadir bersama,” kata Erni Hamim.
Kegiatan berbagi takjil hari pertama dilaksanakan di titik yang telah ditentukan setiap kecamatan. Khususnya di kawasan yang menjadi jalur yang ramai dilewati warga. (Red)