Kamis, 04 Mei 2023 15:11

Foma Foma’a, Tradisi Tahunan Masyarakat Desa Doda Bahari

Rate this item
(1 Vote)
Suasana Pesta Adat Foma Fomaa Desa Doda Bahari Kec Sangia Wambulu Buton Tengah Suasana Pesta Adat Foma Fomaa Desa Doda Bahari Kec Sangia Wambulu Buton Tengah

Sarat Makna, Keikhlasan dan Doa serta Rasa Syukur

Catatan : Bardin

Momen Hari Raya Idul Fitri menjadi Madrasah yang menyimpan banyak makna. Disini jalinan Silaturahmi dan kekerabatan sangat kental. Seolah tak ada sekat yang tersisa untuk sebuah kata maaf. Semua melebur dalam suasana kekeluargaan yang penuh suka cita.

Mungkin suasana inilah yang pantas untuk menggambarkan keterbukaan masyarakat Desa Doda Bahari kecamatan Sangia Wambulu Kabupaten Buton Tengah dalam menyelenggarakan Tradisi Halal Bi Halal yang dikenal dengan Pesta Adat Foma Fomaa. Tradisi tahunan yang menjadi agenda rutin masyarakat pasca Idul Fitri. DI momen ini seluruh masyarakat lokal hingga yang berada di perantauan akan berupaya hadir menjadi bagian dari kegiatan ini.

WhatsApp Image 2023 05 04 at 14.15.36

Bahagia rasanya bisa menjadi bagian dari momen ini. Setelah beberapa tahun tidak sempat hadir menyaksikan momen indah ini karena Masa Pandemi, Foma Foma’a tahun 1444 H / 2023 M ini kembali saya mendapat undangan khusus. Seorang sahabat yang juga memiliki semangat yang sama dalam memaknai nilai nilai budaya lokal. Kami tumbuh bersama dalam dunia jurnalis dan hingga kini selalu memiliki komitmen yang sama untuk menjadi bagian dari upaya menanamkan nilai nilai luhur warisan pendahulu negeri ini. Saya pun berupaya hadir meski harus menyeberangi lautan.

Ada rasa bangga ketika momen penting masyarakat seperti ini hadir sebagai bagian yang diharapkan untuk berkontribusi. Paling tidak, saya menjadi salah satu diantara banyak yang mengharapkan agar Momen Foma Foma’a ini dapat disampaikan kepada khalayak ramai. Bahwa tradisi ini telah menjadi agenda tahunan yang memberikan peluang kepada siapapun untuk hadir.

WhatsApp Image 2023 05 04 at 14.13.47 2

Sekitar 30 menit perjalanan melintasi teluk Kota Baubau untuk tiba di sebuah desa kecil yang bernama Doda Bahari. Sepanjang perjalanan kita disuguhkan pemandangan menarik. Menyusuri pesisir pantai Pulau Makassar dan menyaksikan indahnya pemandangan jembatan penghubung Lowu Lowu dan Pulau Makassar. Satu satunya jalur penyeberangan dari Kota Baubau ke wilayah Baubau yang terpisah dari Pulau Buton.

Ada yang menarik di teluk ini, apalagi jika telah memasuki kawasan Baruta. Disini ingatan masyarakat selalu tertuju pada kondisi laut yang memiliki pusaran arus yang deras. Sejak zaman dahulu, di teluk Baruta ini setiap kapal yang melintas harus mengurangi kecepatan. Namun hal ini tidak menjadi kendala.

WhatsApp Image 2023 05 04 at 14.13.47

Setelah melintasi teluk Baubau, akhirnya tiba di Desa Doda Bahari dan menuju Gedung Serba Guna lokasi kegiatan Foma Fomaa. Ada pemandangan yang berbeda saya saksikan. Salah satunya adalah lokasi pelaksanaan Foma Fomaa. Terakhir saya hadir, tempatnya masih sangat sederhana dan berukuran sempit. Namun saat ini sudah hadir gedung khusus yang nyaman dan berukuran lebih luas. Ini menjadi indikator bahwa masyarakat Desa Doda Bahari menilai keigatan Foma Fomaa ini sesuatu yang bernilai dan harus dilestarikan.

Ada hal yang unik dan menurut saya ini sedikit berbeda dengan di lokasi lain di Kepulauan Buton. Di Desa Doda Bahari, masyarakat telah menyiapkan talang khusus lengkap dengan isinya berupa makanan dan penganan tradisional. Talang tersebut diatur memenuhi ruangan gedung tanpa ada penjaganya. Dengan harapan akan ditempati oleh seluruh tamu yang hadir dan bebas untuk menikmati hidangan yang disuguhkan.

WhatsApp Image 2023 05 04 at 14.14.57

Menurut Sekretaris Panitia Fauzi, SP, seperti inilah tradisi masyarakat Desa Doda Bahari dalam pesta adat Foma Fomaa. “Jadi ini bentuk sumbangsi dan keikhlasan masyarakat. mereka rela menyumbangkan sebagian rezeki untuk disuguhkan kepada siapapun yang datang. Talangnya diisi kemudian dibawa ke lokasi Foma Fomaa. Siapapun yang duduk di depan talang itu bebas menikmati. Bahkan. Bahkan, masyarakat sangat beryukur jika talang yang disuguhkan dinikmati dan tak ada sisa. Ada rasa bangga dan keyakinan bahwa jika isi talang itu habis maka harapannya Allah akan melimpahkan rezeki bagi keluarga mereka,” kata Fauzi.

Di sisi lain, para tamu yang datang dari luar Desa Doda Bahari juga merasakan suasana penghargaan yang tinggi dari masyarakat. Apalagi hadir bersama masyarakat dan berbaur dalam suasana penuh kebersamaan.

Saya juga sempat berbincang dengan seorang Tamu khusus yakni Ibu Wa Ode Nursanti Monianse, Istri Wali Kota Baubau. Ia mengaku selalu mendapat undangan dalam acara ini. “Kebetulan kepala desanya teman sekolah saya, jadi selalu diundang dan kami berusaha hadir,” katanya.

WhatsApp Image 2023 05 04 at 14.14.23

Sekda Kabupaten Buton Tengah H Kostantinus Bukide usai kegiatan Foma Fomaa sempat berbincang sejenak. Ia juga menitipkan kepada masyarakat agar acara ini terus dilaksanakan dan bila perlu ditingkatkan. Karena sangat positif untuk menjalin silaturahmi dan kekerabatan. “Bila perlu dibuat dalam skala besar mulai dari tingkat Kecamatan dengan kolaborasi semua desa sehingga bisa lebih meriah. Disisi lain ini menjadi pembelajaran bagi generasi untuk tetap menjadi pelanjut kepemimpinan masa depan,” katanya.

Selain itu, momen seperti ini juga diharapkan mampu menjaga silaturahmi apalagi tahun ini adalah tahun politik. “Tahun ini tahun politik dan Pilihan nanti boleh berbeda tapi jangan sampai memutuskan silaturahmi. Salah satunya adalah dengan kegiatan seperti ini bisa menjadi ajang untuk tetap mempertahankan nilai kekeluargaan,” harapnya.

WhatsApp Image 2023 05 04 at 14.13.47 3

Bahagia rasanya bisa menyaksikan suasana yang harmonis di tengah masyarakat. Ternyata diantara banyak cara, momen budaya dan tradisi masih menjadi ‘obat mujarab’ dalam menjaga harmoniasi hidup bermasyarakat. Semoga tradisi ini tetap lestari dan menjadi pembelajaran bagi generasi masa depan untuk belajar menghargai kearifan Lokal yang telah dirintis oleh para pendahulu negeri ini. Semoga Foma Fomaa tahun berikutnya tetap dilaksanakan dalam suasana yang lebih meriah….***

Read 253 times

Pencarian