Super User

Super User

KENDARI,GAGASSULTRA.COM–Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Tenggara (Sultra) siap menggelar debat publik ketiga atau yang terakhir untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur. Debat pamungkas tersebut rencananya digelar 23 November 2024 di Kota Kendari dengan tema “Pengelolaan Sumber Daya Alam, Pelestarian Lingkungan, dan Penegakan Hukum yang Bermartabat”.

Demikian diungkapkan, Ketua KPU Sultra, Asril kepada sejumlah wartawan usai memimpin rapat pemantapan debat publik ketiga kandidat Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) di Kantor KPU Sultra, senin (18/11/2024).

Dikatakan, pemilihan tema debat berdasarkan pertimbangan strategis dan masukan dari masyarakat, termasuk aktivis lingkungan, yang menyoroti pentingnya isu lingkungan dalam pembangunan Sultra.

“Tema ini telah kami sampaikan kepada tim penghubung pasangan calon (LO paslon). Namun, kami menerima masukan dari masyarakat agar isu lingkungan lebih ditekankan dalam debat. Oleh karena itu, kami menambahkan nomenklatur untuk memperkaya tema ini tanpa mengubah atau mengurangi fokus utamanya,” ungkapnya.

Selain itu, Kata Asril, masukan dari masyarakat akan disampaikan kepada para panelis dalam rapat finalisasi yang dijadwalkan esok hari.

Dalam rapat tersebut juga, KPU Sultra memutuskan untuk menambah jumlah simpatisan atau tim pendukung yang diperbolehkan masuk ke ruang debat. Jika pada debat sebelumnya jumlahnya dibatasi 50 orang per pasangan calon, pada debat terakhir ini jumlahnya ditingkatkan menjadi 65 orang per pasangan calon.

“Penambahan ini dilakukan karena kapasitas ruangan yang lebih besar, sehingga memungkinkan lebih banyak pendukung untuk hadir,” kata Asril.

Debat terakhir ini diharapkan menjadi ajang penting bagi para pasangan calon untuk memaparkan visi, misi, serta gagasan mereka terkait isu strategis yang menjadi perhatian masyarakat Sulawesi Tenggara.(Rin/red)

BAUBAU,GAGASSULTRA.COM-Pelaksanaan kegiatan Sultra Job fair tahun 2024 di Kota Baubau memasuki hari kedua.Sebanyak 17 perusahaan yang menyediakan lowongan kerja (Loker) dengan berbagai jenis pekerjaan. Bahkan, hampir semua loker perusahaan yang disiapkan dipadati para pencari kerja (pencaker).

Demikian diungkapkan, Kepala Dinas Trasmigrasi dan Tenaga Kerja (Transnaker) Sulawesi Tenggara (Sultra), LM ALi Haswandy melalui Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja Hairil Anwar kepada media ini saat ditemui di atrium Lippo Plaza Baubau, rabu (28/08/2024).

Dikatakan, pelaksanaan Sultra Job Fair pada hari kedua ini mulai mendapat perhatian dari sejumlah pencaker. Bahkan, hampir semua stan loker kerja yang meyiapkan stan atau meja pendaftaran di padati warga.

"Dari hasil pantauan kita di hari kedua ini semua pengunjung loker di 17 perusahaan terlihat pencaker antusias mencari informasi yang dipandu oleh operator perusahaan yang membuka lowongan kerja,"kata Hairil Anwar.

Lebih lanjut dikatakan, kegiatan ini berlangsung selam tiga hari 27-29 Agustus 2024. Untuk itu, pihaknya berharap dengan kegiatan ini bisamemberikan informasi dan loker sesuai dengan minat warga.

"Harapan kita melalui Sultra Job Fair ini bisa memberi dampak terhadap pencari kerja yang sesuai dengan minat yang disiapkan perusahaan,"tambahanya.

Sebelumnya, kegiatan Sultra Job Fair 2024 ini di buka Kepala Dinas Trasmigrasi dan Tenaga Kerja (Transnaker) Sulawesi Tenggara (Sultra), LM ALi Haswandy, SE, MSi mwakili Pj Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto membuka pelaksanaan Job fair tahun 2024 di Atrium Lippo Plaza Kota Baubau, Selasa (27/08/2024).

Kegiatan Job Fair merupakan kegiatan untuk mempertemukan sejumlah pencari kerja (pencaker) dan pemberi kerja dengan tujuan menekan angka pengangguran di Sultra,"kata Ali Haswandi membacakan sambutan Pj gubernur Sultra.

Kegiatan ini juga turut dihadiri Pj Wali Kota Baubau, Dr Muh Rasman Manafi, Kepala Dinas Tenaga Kerja di kawasan kepulauan Buton. (Rin)

BAUBAU,GAGASSULTRA.COM-Untuk meningkatkan minat baca di kalangan generasi muda khususnya pelajar di Kota Baubau, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kota Baubau meluncurkan program inovatif bertajuk Gerakan Membaca Para Pelajar (GEMPAR).

Menurut Kepala Dispusip Kota Baubau, Ibnu Wahid, berdasarkan indeks kegemaran membaca, Kota Baubau masih berada pada angka 68,5 persen. Untuk itu, melalui program GEMPAR ini bisa meningkatkan minat baca genarasi muda, khususnya di wilayah yang memiliki nilai sejarah sebagai eks-kesultanan Buton.

“Kami berharap melalui program GEMPAR ini, angka tersebut dapat mencapai 100 persen,”ungkapnya.

Dikatakn, program GEMPAR ini dirancang untuk meningkatkan kinerja Dispusip dalam menanamkan budaya membaca sejak dini pada pelajar, khususnya siswa SD dan SMP. Dalam pelaksanaannya, sebelum memulai proses belajar mengajar, siswa diajak untuk membaca buku selama 10 hingga 15 menit, dibimbing oleh guru.

“Kami akan menjadikan kegiatan membaca ini sebagai rutinitas harian di sekolah. Untuk itu, kami telah membangun komitmen bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta para Kepala Sekolah untuk memastikan program ini diterapkan secara konsisten,” jelas Wahid.

Wahid mengakui bahwa minat baca anak-anak saat ini menurun akibat berbagai faktor, salah satunya adalah distrupsi digital. Banyak anak lebih tertarik pada game online daripada buku.

Selain itu, kurangnya edukasi dan pendampingan dari orang tua turut berperan dalam menurunnya minat baca anak.

“Dulu, anak-anak sering diceritakan dongeng oleh orang tua atau kakek-nenek mereka. Namun, tradisi ini kini hampir hilang,” tambah Wahid.

Melalui program GEMPAR, pihaknya berharap adanya kolaborasi antara guru, orang tua, dan siswa dalam membangun budaya membaca. Guru diharapkan dapat memberikan tema bacaan kepada siswa yang akan dibacakan oleh orang tua di rumah.

Dengan cara ini, GEMPAR tidak hanya menumbuhkan minat baca di kalangan pelajar, tetapi juga mempererat interaksi orang tua dan anak melalui kegiatan membaca bersama di rumah.


Kota Baubau Miliki gedung Perpustakaan Modern, Pusat Kegaiatn Literasi dan Edukasi

Untuk mendung program GEMPAR, saat ini Kota Baubau memiliki gedung perpustakaan yang megah dengan empat ruangan multifungsi telah memberikan kenyamanan bagi para pengunjung yang ingin beraktivitas di sana. Hal ini diharapakna jadi salah satu faktor menarik minat baca dengan pelayanan yang maksimal.

“Setiap harinya, perpustakaan daerah Kota Baubau dikunjungi sekitar 100 orang. Pengunjung bervariasi, mulai dari mahasiswa, anak-anak sekolah, hingga guru TK dan SD yang sering datang dalam rombongan,” jelas Ibnu Wahid.

Hal ini menunjukkan minat masyarakat terhadap perpustakaan yang terus meningkat, terutama dari kalangan pelajar dan pendidik.

Selain itu, Ibnu Wahid juga menyebutkan bahwa gedung perpustakaan terbuka bagi komunitas yang ingin mengadakan kegiatan.

“Kami menyediakan ruang untuk komunitas-komunitas yang ingin memanfaatkan gedung perpustakaan ini. Contohnya, komunitas Limbo Wolio sudah tiga kali menggelar kegiatan di sini. Begitu pula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang juga memanfaatkan fasilitas ini,” ujarnya.

Namun, untuk menjaga ketertiban dan efisiensi penggunaan gedung, Ibnu Wahid menekankan pentingnya bagi komunitas yang ingin menggunakan fasilitas perpustakaan untuk terlebih dahulu mengirimkan surat permohonan.

“Ini agar kami bisa mengatur waktu dan memastikan tidak ada benturan jadwal dengan kegiatan lain,” tambahnya.

 

Selain itu, pihaknya juga mendorong komunitas-komunitas yang berfokus pada kegiatan edukasi dan sosialisasi berbasis pendidikan serta pengembangan literasi untuk memanfaatkan gedung perpustakaan daerah Kota Baubau.

“Harapan kami, selain peningkatan jumlah kunjungan, kami juga ingin mendorong para pengunjung untuk mencetak kartu perpustakaan. Kartu ini sudah berbasis online dan terintegrasi dengan perpustakaan nasional,” tutupnya.

Dengan langkah-langkah ini, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Baubau berharap perpustakaan daerah tidak hanya menjadi tempat untuk membaca, tetapi juga menjadi pusat kegiatan literasi yang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Kota Baubau. (Lipsus/Red)

 

BAUBAU,GAGASSULTRA.COM-Langkah inovatif Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau, di bawah kepemimpinan Pj Wali Kota, Muh Rasman Manafi untuk menjaga stabilitas inflasi Kota Baubau menunjukan tren positif. Salah satunya dengan menggalakkan pemanfaatan pekarangan rumah untuk menanam tanaman produktif seperti cabai dan sayur-mayur.

Langkah ini kata Rasman, sangat membantu warga untuk mengurangi ketergantungan pada pasar, terutama saat harga kebutuhan pokok seperti cabai melonjak.

“Jika masyarakat memanfaatkan pekarangan mereka, saat harga cabai melonjak, mereka tidak akan terbebani,” ungkapnya.

Langkah ini mendapat respon dari Ketua TP PKK Kota Baubau, Reffiani Dwiatmo Rasman, dimana pemanfaatan pekarangan sudah diterapkan secara aktif di wilayah Gonda Baru.

Warga di daerah tersebut dikenal memanfaatkan pekarangan untuk menanam Tanaman Obat Keluarga (Toga), sayur-sayuran, hingga tanaman hias yang memiliki nilai ekonomis.

“Program ini tidak hanya membantu menekan inflasi tetapi juga berdampak positif dalam mengurangi kemiskinan ekstrem di Baubau,” jelas Reffiani.

Perindag Baubau Pastikan Stok Bahan Pokok Aman Untuk Tekan Inflasi

Kadis Perindag Kota Baubau, La Ode Ali Hasan

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Baubau, La Ode Ali Hasan, melaporkan bahwa angka inflasi di Baubau berhasil menurun dalam tiga bulan terakhir. Namun, menurutnya, yang terpenting adalah menjaga inflasi agar tetap stabil.

“Kita berharap ke depan, bukan harus turun terus, tapi inflasi itu harus terjaga atau stabil,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, meyakinkan masyarakat tidak perlu khawatir karan bahan pokok dipastikan aman. Pemerintah Kota Baubau menjamin kecukupan pasokan kebutuhan pokok melalui koordinasi dengan para pelaku usaha dan distributor di Kota Baubau.

“Jika melihat semua jenis kebutuhan pokok, terutama beras, stoknya sangat melimpah, baik di Bulog maupun di pelaku usaha dan distributor di Kota Baubau,” tambahnya.

Meski harga beberapa barang sempat mengalami kenaikan sementara akibat musim kemarau, La Ode Ali Hasan menegaskan bahwa langkah antisipasi telah diambil.

Salah satunya adalah melakukan koordinasi dan kerja sama dengan daerah lain di Sulawesi Tenggara melalui nota kesepahaman (MoU) untuk menjaga ketersediaan stok dan menekan laju inflasi.

“Alhamdulillah, sampai saat ini kondisi stok bahan pokok dan harga masih terkendali,” pungkasnya.

Bulog Baubau Pastikan Stok Pangan Aman Hadapi Inflasi Hingga Awal 2025

Kepala Bulog Baubau, Muthain Muhammadong, memastikan bahwa stok pangan di wilayah Baubau saat ini dalam kondisi aman dan mencukupi hingga awal tahun 2025, meski inflasi tetap menjadi perhatian utama.

Berdasarkan keterangan yang disampaikan, Bulog Baubau memiliki persediaan beras medium sebanyak 2.207 ton, beras premium 79 ton, gula 85 ton, dan minyak goreng premium merk Minyak Kita sebanyak 5.970 liter. Tambahan 20 ribu liter minyak goreng juga dijadwalkan akan segera tiba di Baubau dalam waktu dekat.

Kepala Bulog Baubau, Muthain Muhammadong


“Kami optimis stok yang ada ini cukup hingga awal tahun depan. Bahkan, kami juga akan menambah stok beras pada November ini sebanyak 1.000 ton untuk memastikan stabilitas pasokan,” ungkap Muthain Muhammadong.

Selain menjaga ketersediaan pangan, Bulog Baubau juga bertugas mendistribusikan bantuan pangan dalam empat tahap. Bantuan ini sudah termasuk dalam persediaan beras yang ada, sehingga tidak mengganggu stok yang dialokasikan untuk kebutuhan umum.

Untuk mengendalikan inflasi, Bulog Baubau menjalankan kebijakan nasional dengan membatasi distribusi beras pada masing-masing Rumah Pangan Kita (RPK) di Baubau.

Dengan total 204 RPK, Bulog hanya mengizinkan pembelian maksimal 2 ton per RPK setiap minggu. Langkah ini bertujuan mengantisipasi kemungkinan adanya aksi penimbunan yang dapat memicu kenaikan harga pangan.

“Kami sengaja membatasi 2 ton per hari untuk setiap RPK agar tetap terkendali dan menghindari potensi penimbunan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab,” tambah Muthain.

Dengan langkah-langkah tersebut, Bulog Baubau optimis dapat menjaga ketersediaan dan stabilitas harga pangan di wilayah Baubau, serta berkontribusi dalam pengendalian inflasi hingga tahun depan.

Untuk diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) kembali merilis perkembangan inflasi di Kota Baubau. Pada Oktober 2024 terjadi inflasi year on year (y-on-y) sebesar 1,19 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 106,17.

Dalam laman https://baubaukota.bps.go.id/, Sabtu 2 November 2024. Inflasi y-on-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya delapan indeks kelompok pengeluaran.

Yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 1,74 persen; pakaian dan alas kaki sebesar 1,68 persen; perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,38 persen; perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan ruti n rumah tangga sebesar 0,59 persen.

Selanjutnya kelompok transportasi sebesar 0,44 persen; informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,14 persen; rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 1,17 persen; penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 4,74 persen; perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 3,22 persen; sebesar persen.

Sementara kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu kelompok kesehatan sebesar 0,64 persen. Sedangkan kelompok pendidikan tidak mengalami perubahan.

Adapun tingkat inflasi month to month (m-to-m) dan tingkat inflasi year to date (y-to-d) Kota Baubau bulan Oktober 2024 masing-masing sebesar -0,12 persen dan 0,51 persen. (Lipsus)

KENDARI, GAGASSULTRA.COM-Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Tenggara (Sultra), Asril memimpin rapat pemantapan debat publik kandidat Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) yang rencananya digelar pada 23 November 2024 di Kota Kendari. Rapat ini digelar di Aula KPU Sultra, Senin (18/10/2024). 

Ketua KPU Sultra, Asril usai membuka rapat secara resmi mengatakan, debat publik Cagub dan Cawagub Sultra yang ke tiga ini diharapkan berjalan semeriah mungkin. Apalagi, debat ini adalah debat publik terakhir para kandidat untuk menyampaikan visi misinya di hadapan publik. 

“Diharapkan kegiatan debat ini berjalan se meriah mungkin, termasuk mengisi acara sebelum debat namun tidak mengganggu situasi debat berjalan,” kata Asril mengusulkan dalam rapat. 

Dikatakan, kegiatan debat publik ke tiga ini juga jadwalnya bertepatan dengan akhir masa kampanye. Untuk itu, pihaknya berharap semua kandidat paslon memanfaatkan waktu debat untuk menarik perhatian masyarakat agar maksimal menyampaikan visi misinya. 

“Harapan kita pelaksanaan debat berjalan dengan lancar karena ini menjadi hari terakhir masa kampanye. Pasalnya, tanggal 24 November 2024 pukul 00.00 wita sudah memasuki masa tenang,”ungkapnya.

Hal senada diungkapkan, Komisioner KPU Sultra, Amiruddin dimana proses pelaksanaan debat publik ke tiga ini memiliki jadi penyemourna dari dua debat sebelumnya di Kota Baubau dan Kolaka. 

“Untuk situasi dalam debat diharapkan sorotan kamera harus dilakukan secara proporsional dan merata. Sehingga proses pelaksanaan debat berjalan dengan baik adil dan berimbang,”usulnya.

Rapat pemantapan debat publik ke tiga ini dihadiri Komisioner KPU Sultra, Sekretaris KPU Sultra, LO paslon dan media partner pelaksanaan debat publik. Debat Publik ke tiga Cagub dan Cawagub Sultra bakal disiarkan langsung salah satu TV Nasional. (Rin/Red) 

 

 

 

 

KONSEL, GAGASSULTRA.COM- Pascasarjana Universitas Halu Oleo (UHO) menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat di SMKN 10 Konawe Selatan, yang berlangsung sukses dan diikuti dengan penuh antusias oleh 19 guru. 

Pelatihan ini berfokus pada pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran bahasa Inggris, khususnya AI, dan diharapkan dapat menjadi bekal baru bagi guru-guru untuk mengoptimalkan metode pengajaran mereka di kelas.

Kegiatan ini dibimbing oleh Prof. Alberth, S.Pd., M.A., Ph.D., seorang akademisi dan pakar pendidikan dari Universitas Halu Oleo yang telah memiliki pengalaman luas dalam pengembangan pembelajaran bahasa dan teknologi pendidikan. 

Selama pelatihan, Prof. Alberth memberikan berbagai wawasan dan teknik terkini dalam pemanfaatan teknologi digital yang efektif untuk proses pembelajaran, serta mendemonstrasikan cara memanfaatkan tools dan platform digital untuk meningkatkan keterlibatan siswa dalam belajar bahasa Inggris.

Kepala SMKN 10 Konawe Selatan, Dr. Ardin, S.Pd., M.Pd. yang memberikan sambutan pembuka pada kegiatan tersebut, menyampaikan dukungan dan harapannya terhadap pelatihan ini. 

Ia menekankan pentingnya peningkatan kompetensi guru dalam menghadapi tantangan pembelajaran di era digital saat ini, terutama dengan adanya kebutuhan akan metode pengajaran yang lebih interaktif dan sesuai dengan perkembangan teknologi.

“Kami sangat mengapresiasi langkah Universitas Halu Oleo yang telah memberikan pelatihan ini. Para guru kami di SMKN 10 Konawe Selatan membutuhkan dukungan seperti ini agar lebih siap menghadapi perubahan dalam dunia pendidikan, terutama dalam memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan proses belajar mengajar,” ujar Kepala SMKN 10 Konawe Selatan dalam sambutannya, .

Para guru yang menjadi peserta dalam pelatihan ini terlihat sangat antusias. Mereka tidak hanya mendengarkan, tetapi juga aktif terlibat dalam setiap sesi, mulai dari diskusi hingga praktik langsung mengenai pemanfaatan teknologi untuk mendukung materi pelajaran bahasa Inggris. 

Dalam salah satu sesi pelatihan, para peserta dilatih menggunakan AI untuk membuat bahan ajar interaktif yang dapat membantu siswa lebih memahami materi.

Beberapa guru yang mengikuti pelatihan mengungkapkan bahwa materi yang mereka peroleh sangat relevan dan berguna, terutama dalam menyesuaikan pembelajaran dengan kebutuhan siswa di era digital. 

“Kami sangat terbantu dengan pelatihan ini. Kami jadi punya pemahaman baru tentang cara membuat pembelajaran lebih menarik dan mudah dipahami oleh siswa, terutama dengan bantuan teknologi,” ungkap salah satu guru yang turut serta.

Sebagai bagian dari komitmen Pascasarjana UHO dalam pengabdian masyarakat, telah disusun rencana tindak lanjut untuk memastikan keberhasilan penerapan materi pelatihan di lapangan. 

Prof. Alberth dan timnya bersama para guru di SMKN 10 Konawe Selatan sepakat untuk mengadakan pertemuan lanjutan guna memonitor implementasi pembelajaran berbasis teknologi ini.

Langkah tindak lanjut ini mencakup evaluasi terhadap penerapan metode yang telah dipelajari, serta memberikan konsultasi apabila guru-guru menemui kendala dalam proses adaptasi metode baru ini. 

Diharapkan melalui monitoring yang terstruktur, para guru dapat memaksimalkan penggunaan teknologi yang telah dipelajari untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan hasil belajar siswa.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Pascasarjana Universitas Halu Oleo untuk berkontribusi dalam pengembangan pendidikan dan peningkatan kompetensi guru di daerah Konawe Selatan. 

Prof. Alberth menyatakan harapannya agar para guru dapat terus berinovasi dan menerapkan teknologi dalam pembelajaran, sehingga siswa dapat menerima pendidikan yang lebih relevan dan efektif di era digital saat ini.

“Pengabdian ini merupakan wujud komitmen kami untuk mendukung guru-guru dalam mengembangkan keterampilan mereka. Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap guru-guru dapat lebih percaya diri dalam memanfaatkan teknologi dan mampu menciptakan pembelajaran yang menarik bagi siswa. Kami percaya bahwa peningkatan kualitas guru akan berdampak langsung pada peningkatan kualitas pendidikan bagi siswa-siswi di SMKN 10 Konawe Selatan,” ujar Prof. Alberth.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang untuk berbagi ilmu dan keterampilan, tetapi juga membangun hubungan baik antara Universitas Halu Oleo dengan SMKN 10 Konawe Selatan. 

Dengan kolaborasi dan dukungan berkelanjutan, diharapkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dapat terus memberikan manfaat jangka panjang dalam peningkatan kualitas pendidikan di daerah tersebut.(Rin) 

 

BAUBAU,GAGASSULTRA.COM-Lembaga Survei Media Track dan Strategi (MTS) kembali merilis hasil surveinya untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Baubau. Hasil survei yang dilaksanakan periode 7-12 November 2024 menempatkan pasangan calon perseorangan Yulia Rahman Umar Samiun unggul dari ke empat kandidat lainnya.

Direktur Survei Media Track dan Strategi, Wimbo Widianto didepan awak media, Rabu (13/11/2024), memaparkan hasil survei pihaknya dengan menyasar 440 responden yang berusia 17 tahun keatas delapan kecamatan se-Kota Baubau.

Dikatakan, pada uji dukungan calon walikota (top of mid), Yulia Rahman memoeroleh 19,2 persen dukungan, Yusran Fahim 17,5 persen, La Ode Ahmad Monianse 13,4 persen, Nur Ari Raharja 8,3 persen, dan La Ode Mustari sebesar 7,6 persen.

Kemudian, papar Wimbo, pada uji dukungan lima nama calon walikota, nama Yulia Rahman menempati perolehan dukungan terbanyak yakni diposisi 25,9 persen, disusul Yusran Fahim 21,4 persen, La Ode Ahmad Monianse 20,0 persen, La Ode Mustari 10,3 persen, dan Nur Ari Raharja 9,9 persen. Sedangkan yang belum memutuskan/tidak tau dan rahasia sebesar 12,5 persen.

Lanjut Wimbo Widianto, untuk uji calon wakil walikota (top of mind), Muhammad Ridwan yang merupakan pasangan Yulia Rahman berada diposisi 15,3 persen, Wa Ode Hamsinah Bolu 14,1 persen, Ida Fitri Halili 11,2 persen, La Ode Yasin 5,5 persen, dan Zahari 4,1 persen.

Begitu pula pada uji dukungan lima nama calon wakil walikota, nama Muhammad Ridwan memperoleh dukungan sebesar 25,3 persen, Wa Ode Hamsinah Bolu 21,0 persen, Ida Fitri Halili 18,9 persen, La Ode Yasin 10,1 persen, dan Zahari 9,8 persen. Sedangkan yang belum memutuskan dan rahasia sebesar 14,9 persen.

Pada hasil survei kemungkinan dukungan berubah, kata dia, terdapat 61 persen (sama / tidak berubah), 30 persen (kemungkinan berubah), dan 9 persen (tidak tau/ tidak menjawab).

Ia menambahkan, untuk pemilih militan ( strong voters) Yulia Rahman memiliki basis pemilih militan terbesar yakni sebanyak 18,6 persen disusul Yusran Fahim 16,1 persen, La ode Ahmad Monianse 14,5 persen. " Namun pada hasil survei ini juga terdapat 34,4 persen swing voters yang belum pasti, sehingga memberikan ruang perubahan dukungan di antara para kandidat," ungkapnya.

Survei dengan metodologi multistage stratified random sampling tersebut memiliki margin of error kurang lebih 4,8 persen.

Berikut Lima pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Baubau yakni, La Ode Ahmad Monianse - Ida Fitri Halili (nomor 1), pasangan Yulia Rahman Umar Samiun - Muhammad Ridwan (nomor 2), pasangan Yusran Fahim - Wa Ode Hamsinah Bolu (nomor 3), pasangan La Ode Mustari - Zahari (nomor 4), dan pasangan Nur Ari Raharja - La Ode Yasin (nomor 5).(Tio/Red)

KENDARI,GAGASSULTRA.COM-Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Transnaker) Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Bidang Pembinaan Hubungan Industrial dan Jamsostek menggelar Rapat Lembaga Kerja Sama (LKS) Tripartit Daerah Provinsi Sultra Tahun 2024, bertempat di salah satu hotel di Kota Kendari, Rabu (13/11/2024).

Kegiatan tersebut dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) Sulawesi Tenggara (Sultra), Drs. H Asrun Lio MHum PhD mewakili Pj Gubernur Sultra.

Dalam arahannya Asrun Lio menyampaikan, pembangunan di sektor ketenagakerjaan sebagai bagian dari pembangunan sumber daya manusia, sekaligus merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari cita-cita tujuan pembangunan nasional.

"Lembaga kerjasama Tripartit daerah pusat, provinsi dan kabupaten/kota merupakan salah satu cara untuk menyelenggarakan pemerintah yang baik, yaitu dengan memberikan kesempatan seluas mungkin kepada masyarakat dalam pembuatan kebijakan pemerintah,"jelasnya.

Dikatakan, Kebijakan pemerintah dibidang kelembagaan dan kerjasama hubungan industrial dalam hal ini LKS triprtit adalah sesuai Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2005 tentang perubahan atas peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2005 tentang tata kerja dan susunan organisasi lembaga kerja sama tripartit.

"Dalam peraturan pemerintah ini yang dimaksud dengan lembaga kerja sama tripartit (LKS tripartit) adalah forum komunikasi, konsultasi dan musyawarah tentang masalah ketenagakerjaan yang anggotanya terdiri dari unsur pemerintah, organisasi pengusaha dan serikat pekerja/serikat buruh," katanya.

Untuk itu, melalui kegiatan ini, Jenderal ASN Sultra ini mengharapkan khususnya kepada anggota LKS Tripartit daerah Provinsi Sultra periode 2024-2027, untuk memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya agar mampu memecahkan setiap permasalahan ketenagakerjaan yang terjadi di lingkungan dunia industrial/perusahaan baik dalam perusahaan skala kecil, menengah, maupun besar.

Sementara itu, Kadis Transnaker Sultra, LM Ali Haswandy dalam rapat tersebut mengatakan, Distransnaker bersama Lembaga Kerja Sama (LKS) Tripartit Sultra, yang terdiri dari serikat pekerja atau buruh, pengusaha, dan pemerintah diharapkan mampu menghasilkan beberapa kebijakan untuk mendorong percepatan terbentuknya Dewan Pengupahan pada 13 kabupaten dan satu kota.

Menurutnya, pembentukan Dewan Pengupahan sangatlah penting, karena lembaga tersebut akan melakukan survei untuk selanjutnya menetapkan standar upah yang layak di daerah bersangkutan.

"Dari 17 kabupaten kota di Sultra, baru tiga daerah yang memiliki Dewan Pengupahan, yang tentunya sangat diharapkan dapat membuat kebijakan standar upah yang layak,"kata Ali Haswandy.

Untuk diketahui,di Sultra baru tiga daerah yang memiliki Dewan Pengupahan yakni Kota Kendari, Kabupaten Kolaka dan Kabupaten Konawe Utara (Konut).

Kegiatan ini juga turut dihadiri Kaposda Kota Kendari, Badan Intelejen Negara Daerah Sultra, Kepala Sub Bidang III Direktorat Intelkam Kepolisian Daerah Sultra.

Selanjutnya, anggota Lembaga Kerja Sama (LKS) Tripartit Daerah Provinsi Sultra periode 2024 – 2027, dan anggota Sekretariat Lembaga Kerja Sama (LKS) Tripartit Daerah Provinsi Sultra periode 2024 - 2027.(Lipsus/Rin)

KENDARI, GAGASSULTRA.COM-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Buton Selatan (Busel) terus memantapkan persiapan penyelengaraan Pilkada baik untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) maupun Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub), 27 November 2024. 

Ketua KPU Busel, Hastun saat ditemui media ini di sela-sela Rapat Koordinasi (Rakot) Sengketa administrasi di salah satu hotel di Kota Kendari, Rabu (07/11/2024) malam, mengatakan, saat ini pihaknya lagi fokus menuntaskan logistik pilkada, khususnya sortir surat suara. 

“Untuk sortir surat suara Pilbup dari laporan semunya sudah tuntas. Sedangkan untuk surat suara Pilgub udah hampir rampung,”ungkapnya.

Suasana sortir surat suara di gudang KPU Busel

Dari hasil sortir yang dilakukan, kata Hastun, tidak banyak ditemukan kerusakan. Sehingga pihaknya optimis untuk penyaluran logistik di semua kecamatan bisa berjalan sesuai dengan jadwal. 

“Ada juga kerusakan, itupun di dominasi bercak tinta yang ada dalam gbar pasangan calon, “jelasnya.

Dikatakan, untuk jumlah surat suara yang diterima KPU Busel disesuaikan dengan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 65.389 ribu ditambah dua koma lima pernah dan surat suara Pemungutan suara ulang (PSU) dan akan didiatrusi di 157 TPS. 

“Tinggal dimasukkan dalam amplop untuk diisi dalam kotak selanjutnya siap dilkukan diatribusi,”ungkapnya.

Lebih lanjut dikatakan, mengingat daerah empat kecamatan di Busel berada di kepulauan dan menyeberang lautan, maka sebelum dilakukan distribusi akan dilakukan rapat koordinasi dengan semua pihak terkait mulai dari BMKG untuk melihat cuaca, pihak keamanan dan pemerintah daerah. 

“Jadi proses persiapan distribusi logistik akan dibahas bersama. Karena empat kecamatan harus menyeberang lautan. Salah satunya kecamatan Batuatas yang menjadi perhatian karena berlokasi di pulau terluar Busel, “pungkasnya.(Rin/Red) 

 

 

 

 

 

 

-Parsadaan Harahap : Siapkan diri terhadap potensi pelanggaran administrasi

KENDARI,GAGASSULTRA.COM-Komisioner KPU RI, Parsadaan Harahap membuka resmi rapat Koordinasi (Rakor) penyesalan sengketa administrasi yang diselenggarakan KPU Sultra di salah satu hotel di Kota Kendari, Rabu, (06/11/2024) malam. 

Kegiatan diawali dengan sambutan Plh Ketua KPU Sultra, Suprihaty Prawaty Nengtyas mengucapkan selamat datang kepada Komisioner KPU RI, Parsadaan Harahap di Sultra untuk memberikan arahan dan membuka rakor yang dihadiri oleh seluruh anggota KPU dan PPK di 17 kabupaten/kota di Sultra. 

“Kesempatan ini menjadi momentum terbaik kepada seluruh penyelenggara untuk mendengarkan arahan langsung dari anggota KPU RI sehingga proses penyelenggaran Pilkada di Sultra berjalan dengan baik,”ungkapnya.

Komisioner KPU RI, Parsadaan Harahap pada kesempatan tersebut mengatakan, rakor ini sebuah momentum yang penting dan strategis untuk menyamakan persepsi. Meski gampang diucapkan namun sangatlah berat untuk dikerjakan karena kordinasinya harus menyeluruh. 

“Rakor ini momentum penting dan strategis dilaksanakan. Apalagi, jelang pelaksanaan pilkada, “ungkapnya mengawali arahannya di hadapan peserta rakor. 

Selanjutnya, Parsadaan Harahap mengimbau seluruh elemen penyelenggara Pilkada untuk mempersiapkan diri terhadap potensi pelanggaran adiministrasi yang rentan terjadi pada pelaksanaan Pilkada serentak. 

"Kewaspadaan adalah bagian dari upaya KPU untuk mempersiapkan diri, sebab pelanggaran administrasi berpotensi terjadi. H-20 menuju pilkada, mumpung masih ada kesempatan, maka jadikan momentum ini sebagai alarm bagi kita semua, ibu dan teman-teman KPU Sultra dan seluruh elemen penyelenggara," kata Parsadaan.. 

Dikatakan, pelanggaran administrasi merupakan perbuatan atau tindakan yang melanggar tata cara, prosedur, atau mekanisme yang berkaitan dengan administrasi pelaksanaan Pemilu dalam setiap tahapan penyelenggaraan pemilu.

"Nah posisi kita dalam konteks administrasi ini menjadi terlapor dan mungkin juga menjadi pihak terkait. Nah karena ini peristiwa pilkada ini adalah peristiwa politik dan peristiwa hukum, maka sebagai peristiwa hukum kita siapkan SDM untuk menghadapi pelanggaran administrasi," katanya. 

Pada kesempatan tersebut juga, pihaknya meminta kepada seluruh jajaran KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota, untuk memanfaatkan anggaran sesuai peruntukannya.

"Pilkada ini banyak sekali memproduksi masalah hukum, terutama pengelolaan anggaran. Makanya saya mengingatkan teman-teman untuk menggunakan anggaran itu sesuai dengan peruntukan, aturan, karena aturan itu sangat sakral," katanya. 

"Jadi profesionalisme bukan hanya menggunakan kewenangan, tetapi juga dalam pengelolaan anggaran, " pungkasnya.

Kegiatan rakor ini dihadiri Komisioner KPU Sultra, Komisioner KPU Kabupaten/Kota dan anggota PPK. (Rin/Red) 

 

 

 

 

 

Pencarian