LOKA POM Baubau Butuh Bantuan Informasi dari Masyarakat
BAUBAU,GAGASSULTRA.COM-Masyarakat kota Baubau diminta tetap waspada terhadap beredarnya produk makanan dan olahan serta obat illegal. Pasalnya, saat ini masih banyak ditemukan berbagai jenis produk olahan dan makanan yang diperjualbelikan tanpa izin edar.
Hal ini disampaikan Illa Okselia FPM Loka POM Baubau saat ditemui di Stand Loka POM Baubau di arena Pameran Haroana Baubau Kotamara. Menurut Illa, saat ini pihaknya terus melakukan pemantauan di lokasi lokasi pasar dan penjualan berbagai jenis produk baik makanan, kosmetik maupun obat obatan. Hasilnya, ditemukan masih banyak yang tidak layak karena tidak memiliki izin dan menggunakan bahan Kimia yang tidak layak.
Bebarapa Produk yang diamankan LOKA POM Baubau karena tidak memiliki Izin Edar
“Ada beberapa jenis produk yang kami sudah amankan, dari jenis makanan olahan, obat herbal, kosmetik yang tidak layak dikonsumsi. Karena mengandung bahan kimia dan tidak memiliki izin edar. Di Baubau ini masih banyak. Jadi kami butuh bantuan masyarakat untuk melaporkan jika ada jenis jenis produk yang dibeli sebelum dikonsumsi,” katanya.
Ia menambahkan, selama ini banyak produk yang tertera label Kemenkes dan BPOM tapi ternyata itu label yang sengaja ditempel untuk mengelabui konsumen. “Banyak yang ada labelnya, tapi itu palsu dan sengaja ditempel untuk mengelabui konsumen. Itu illegal,” ujarnya.
Hal yang perlu diketahui masyarakat untuk lebih waspada kata Illa, harus memperhatikan beberapa indicator. Seperti slogan BPOM yakni Cek KLIK (Kemasan, Label, Izin Edar dan Kedaluwarsa). Jika ada indikasi yang meragukan agar segera dilaporkan ke Loka POM Baubau. (Din)***
Siap Buka Privat Bagi Anak Anak Baubau
BAUBAU, GAGASSULTRA.COM - Kegiatan Baubau Expo dalam Rangka Haroana Baubau menyambut Hari Jadi ke-481 dan HUT Ke-21 sebagai daerah Otonom digelar sepekan di kawasan Kotamara Baubau. Konsep yang ditawarkan sedikit berbeda dengan sebelumnya. Kali ini dengan menggandeng UMKM yang ada di daerah maupun di luar daerah untuk mengambil bagian dalam kegiatan promosi produk.
Salah satu yang menarik perhatian adalah kegiatan pembatik yang dihadirkan oleh stand pameran Kecamatan bungi. Kegiatan membatik yang selama ini hanya dilakukan di pulau Jawa seperti Solo dan Jogjakarta kini mulai diperkenalkan di Kota Baubau.
Wawancara Bersama Camat Bungi Kota Baubau Hasrun, S.IP di Stand Pameran Kecamatan Bungi pada Momen Haroana Baubau Tahun 2022
Camat Bungi Hasrun, S.IP mengatakan, sebagai bentuk partisipasi, Stand Pameran Kecamatan Bungi selain menampilkan visualisasi keunguulan dan potensi di Kecamatan Bungi juga mendapat kepercayaan untuk menampilkan seni membatik yang langsung diperagakan oleh pembatik asal Jogjakarta yang sudah berpengalaman.
“Kita diberikan kesempatan untuk menghadirkan UMKM dan untuk stand Kecamatan bungi kebetulan ada pembatik asal Jogjakarta. Kita tampilkan disini dan sekaligus bagi yang berminat juga bisa mengikuti privat khusus,” kata Hasrun.
Sementara itu, salah seorang pembatik Ibu Ningsih yang ditemui di Stand Kecamatan Bungi mengatakan, sudah sekitar 5 tahun menjalankan profesi sebagai pembatik. Dan kegiatan membatik juga sudah ditularkan kepada generasi muda yang berkeinginan untuk mengetahui proses membatik. “Sudah 4 tahun, saya asal Jogja. Kalau ada yang mau ikut privat membatik kami juga buka kelas privat,” katanya.
Selama ini, kegiatan membatik secara manual masih sangat diminati. Karena hasil yang dibuat langsung benar benar sangat natural. (Din)***
BAUBAU,GAGASSULTRA.COM - Turnamen Domino yang diselenggarakan Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kota Baubau dlaam rangka HUT Kota Baubau ke-21 sebagai daerah otonom resmi ditutup. Setelah menyelesaikan tahapan pertandingan yang sangat alot, akhirnya pasangan Sultan – Tamrin berhasil meraih juara 1 dan berhak mengantongi hadiah Rp 10 juta.
Pasangan Sultan – Tamrin pada babak final berhadapan dengan Pasangan Irwan Samad – Muhammad Amin yang keduanya tak pernah terkalahkan sejak babak awal. Pertandingan Final berlangsung hingga menjelang dini hari pukul 02.00 Wita. Suasana di Lokasi pertandingan pun tetap dipadati para pecinta Domino.
Ketua panitia Drs. D Silassa dalam sambutannya mengatakan, kegiatan berlangsung lancer dan tertib. Namun disadari pada kegiatan awal harus ada penyesuaian agenda. Sehingga menyebabkan sebaggian jadwal dilakukan penjadwalan ulang. “Secara umum berjalan sesuai rencana dan kami sebagai panitia juga telah berbuat maksimal. Hal hal yang belum terpenuhi mungkin akan menjadi bahan evaluasi untuk keigatan kedepan,” kata D Silassa.
Sementara itu, Dewan Pembina KKSS Kota Baubau Drs. M. Idris Haseng, SH, HM yang ditemui di lokasi kegiatan menyampaikan apresiasi atas antusia masyarakat yang menjadi peserta. Bahkan, peserta yang ikut ambil bagian bukan hanya dari Kota Baubau namun juga dari luar Kota Baubau. “Kami dari KKSS sangat apresiasi atas dukungan dan semangat para peserta. Karena ternyata banyak juga yang ikut dari luar kota Baubau. Semoga ini menjadi agenda rutin ke depan dan mudah midahan akan lebih meriah dari momen kali ini,” ujarnya disambut tepuk tangan peserta.
Wali Kota Baubau yang diwakili Asisten I Setda kota Baubau Drs. Tamsir Tamin, M.Si juga menyampaikan rasa bangga. Secara khusus mewakili pemerintah Kota Baubau menyampaikan terima kasih kepada KKSS yang telah mengambil peran dalam kegiatan di momen Hut Kota Baubau ke-21 tahun ini. “Terima kasih kepada KKSS yang selalu memberikan dukungan bagi program pemeirntah Kota Baubau. Khsusus momen ini tentunya KKSS telah membuktikan diri memiliki komitmen untuk membangun Kota Baubau. Semoga pada masa yang akan dating kiprah KKSS di Kota Baubau selalu mampu memberikan kontribusi bagi program program yang memberikan dampak positif bagi masyarakat,” kata Tamsir Tamim.
Mengakhiri kegiatan, sekaligus diserahkan hadiah bagi para pemenang yang telah berhasil meraih juara. Untuk diketahui, pada momen ini hadiah diberikan kepada peserta hingga juara 16. Hadiah yang diberikan Rp 10 Juta kepada juara 1 dan hadiah hiburan Rp 250 bagi yang berhasil masuk 16 besar. (Din) ***
Paliput : Hasrin Ilmi
BAUBAU, GAGASSULTRA – Keterlibatan Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kota Baubau dalam setiap momen penting di daerah telah menjadi komitmen. Hal ini sudah berlangsung sejak lama. Sebab, KKSS juga telah menjadi bagian dari daerah ini. Sehingga kemajuan daerah juga menjadi tanggung jawab semua kalangan termasuk KKSS Kota Baubau.
Hal ini disampaikan Ketua BPD KKSS Kota Baubau Haryono Hafid di sela sela kegiatan Senam bersama dalam rangkaian Turnamen Domino KKSS Baubau di momen HUT Kota Baubau ke-21 di Alun alun Betoambari Sabtu (8/10).
Menurut Haryono Hafid, KKSS yang telah hadir dan mendampingi perjalanan Kota Baubau akan tetap memberikan kontribusi positif demi kemajuan daerah. Hal ini telah menjadi kesepakatan dan komitmen KKSS.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh KKSS tambah Haryono Hafid, juga sejalan dengan komitmen Ketua BPW Provinsi Sultra yang mengharapkan seluruh KKSS di kabupaten Kota untuk mengambil peran. BUkan hanya dalam kegiatan pemerintahan, namun juga yang berkaitan dengan kegiatan social kemasyarakatan. “Kita senantiasa akan hadir jika bertujuan positif demi daerah ini,” ujarnya.
Pantauan Media ini, setiap momen kegiatan di Kota Baubau, apalagi yang melibatkan paguyuban dan kerukunan, KKSS Kota Baubau selalu tak ketinggalan mengambil peran. Kondisi ini sudah berlangsung sejak lama.
Ketua BPW KKSS Sultra Bagi Bonus Puluhan Juta Rupiah
Peliput : Hasrin Ilmi
BAUBAU, GAGASSULTRA.COM – Pembukaan Turnamen Domino KKSS diawali kegiatan senam bersama. Kegiatan ini dihadiri langsung Ketua BPW KKSS Sulawesi tenggara Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka. Ia menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Kota Baubau yang turut hadir memeriahkan kegiatan yang digelar KKSS jelang HUT Kota Baubau ke-21.
Kehadiran ASR disambut hangat masyarakat sekaligus langsung berbaur di lapangan dan panggung bersama panitia dan peserta senam. Pada kesempatan itu, ASR juga memberikan bonus langsung kepada masyarakat Kota Baubau yang hadir. Tak tanggung tanggung jumlahnya mencapai Puluhan Juta Rupiah.
Menurut mantan Pangdam XIV Hasanuddin ini, kehadirannya di Kota Baubau selain dalam rangka Menghadiri Kegiatan Pembukaan Turnamen Domino, juga dalam rangka HUT Kota Baubau ke -21. Selain itu juga sekaligus silaturahmi bersama warga KKSS menjelang HUT KKSS yang jatuh pada tanggal 12 Oktober.
Ketua BPW KKSS Sultra Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, SE, MM Menyerahkan Hadiah Utama Sebuah Sepeda Motor pada Kegiatan Senam Bersama Persiapan Pembukaan Turnamen Domino KKSS Kota Baubau Sabtu (8/10)
“Kegiatan turnamen ini sebenarnya satu diantara banyak kegiatan social yang dilakukan oleh KKSS. Saya sebagai ketua BPW KKSS Sulawesi Tenggara sangat merespon kegiatan ini. Apalagi ini memang kegiatan yang sering dilaksanakan masyarakat. seperti di momen hajatan dan acara lain. Jadi lebih seru lagi kalau dijadikan turnamen,” katanya.
Singkatnya kata ASR, kegiatan apapun yang dilaksanakan harus dalam nuansa kebersamaan dan kekompakan. Ia berharap agar KKSS Kota Baubau senantiasa menjaga komunikasi yang baik dengan pemerintah dan seluruh masyarakat.
Hal senada disampaikan Ketua KKSS Kota Baubau Haryono Hafid. Momen ini dinilainya sebagai bentuk partisipasi KKSS sebagai bagian dari masyarakat kota Baubau. “Ini komitmen kebersamaan, kami KKSS bertekad akan terus hadir di setiap momen yang diadakan di Kota Baubau,” tegas Haryono Hafid.
Pengurus dan Panitia Turnamen Domino KKSS Kota Baubau bersama Ketua BPW KKSS Sultra Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukkan, SE, MM
Sementara itu, ketua Panitia kegiatan D Silassa dalam laporannya menyampaikan, kegiatan ini mendapat respon yang baik oleh masyarakat. “Peserta yang mendaftar sudah 226 pasang,” katanya.
Kegiatan Turnamen dibuka Walikota Baubau yang diwakili Kadis Pemuda dan Olahraga Muhammd Tasdik. Turnamen dijadwalkan akan dimulai pada Sabtu malam di teras metro Baubau. Sabtu sore para peserta menguikuti Technical meeting dan menentukan nomor undian peserta. ***
Fajar Ishak Dg Jaya : "Ini Soal Komitmen dan Kebersamaan Demi Daerah"
Peliput : Hasrin Ilmi
Warga Berharap Pemerintah Segera Benahi
Peliput : Hasrin Ilmi
BAUBAU,GAGASSULTRA.COM ,.Salah satu wilayah Kota Baubau tepatnya Kelurahan Kolese Kecamatan Lea Lea hingga kini masih minim sentuhan. Khususnya kondisi jalan yang telah belasan tahun belum tersentuh aspal. Kondisi ini sangat menghambat aktivitas masyarakat.
Keluhan ini terungkap saat kegiatan reses Anggota DPRD Sulawesi Tenggara Fajar Ishak di kelurahan Kolese. Salah seorang warga masyarakat Safrina saat itu mengurai, sejak dirinya sekolah SD hingga Tamat Perguruan Tinggi, kondisi jalan di Kolese belum pernah tersentuh pembangunan. “Tidak pernah disentuh, sejak saya kecil sampai sudah sarjana. Pernah ada reses anggota DPRD Kota sampai kami usulkan di Musrenbang belum pernah disahuti,” terang Safrina.
Warga kelurahan Kolese Kecamatan Lea Lea Kota Baubau
Menanggapi hal ini, Fajar Ishak mengatakan, untuk masalah perbaikan jalan Kelurahan sebenarnya wewenang dari Pemerintah daerah. Kecuali status jalan propinsi yang bisa dibenahi oleh pemerintah propinsi. “Jadi ini sebenarnya harus ditangani oleh pemerintah Daerah dalam hal ini Pemkot Baubau. Jadi, silahkan dikomunikasikan. Andai saja ini merupakan wewenang propinsi, mungkin langsung kita jadikan prioritas untuk diprogramkan,” kata Fajar Ishak.
Pantauan Gagassultra, akses jalan di seluruh wilayah kelurahan Kolese memang tampak belum tersentuh aspal. Sehingga pemandangan lingkungan kelurahan tampak semrawut. Fajar Ishak juga berharap agar kondisi ini bisa jadi bahan perhatian bagi para wakil rakyat. Sebab, sejauh ini, sebagian besar wilayah Kota Baubau telah tersentuh pembenahan jalan. Baik jalan utama maupun jalan lingkungan. Baik dengan bahan aspal atau beton.
Muhulisi : “Ini Anggota DPRD Provinsi Pertama yang Berkunjung”
Peliput : Hasrin Ilmi
BAUBAU, GAGASSULTRA.COM,.Kunjungan reses anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tengara Dapil IV Partai hanura Fajar Ishak Daeng Jaya, Se, MH di kelurahan Kolese Kecamatan Lea Lea Kota Baubau disambut antusias masyarakat setempat. Pasalnya, selama ini belum pernah ada anggota DPRD Provinsi yang sampai ke Kelurahan Kolese menemui masyarakat untuk mendengarkan aspirasinya.
Menurut Lurah Kolese Muhulisi, kehadiran Pak Fajar Ishak dalam kegiatan reses sangat diapresiasi oleh masyarakat. “Memang selama ini untuk anggota DPRD Provinsi baru Pak Fajar yang sampai kesini dan bertemu masyarakat saya. Semoga kunjungan ini ada manfaatnya bagi masyarakat khususnya di kelurahan Kolese,” kata Muhulisi usai kegiatan tatap muka.
Antusias masyarakat juga ditunjukkan saat tatap muka di aula kantor Kelurahan Kolese Kamis (5/10). Pada kesempatan itu diberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menyampaikan aspirasi.
Fajar Ishak mengatakan, setelah bertatap muka dengan masyarakat, banyak hal yang tampaknya dibutuhkan masyarakat. namun, ia juga mengupayakan agar jika memungkinkan akan diupayakan kebutuhan prioritas da nada dalam nomenklatur dalam penganggaran di Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara.
Bersama masyarakat Kelurahan Kolese Kecamatan Lea Lea Kota Baubau yang sebagian besar berprofesi sebagai Nelayan
“Karena sasaran saya kali ini untuk masyarakat nelayan, jadi mereka yang berprofesi sebagai nelayan mungkin akan jadi prioritas. Tentunya juga disesuaikan dengan kebutuhan yang mendesak dan yang memang bisa dialokasikan anggarannya,” kata Fajar Ishak.
Beberapa permintaan masyarakat yang disampaikan seperti pengadaan alat penerang (senter) yang setiap saat digunakan nelayan saat melaut, kemudian pengadaan jarring, bibit rumput laut dan beberapa hal lainnya. “Kalau bisa diupayakan bantuan pembuatan tanggul pemecah ombak untu melindungi perahu nelayan,” kata Ali Geba Ketua LPM Kelurahan Kolese.
“Insha Allah yang bisa dialokasikan kita sahuti, dan ini akan saya komunikasikan setelah masa reses,” tambah Fajar.
Ia optimis beberapa permintaan masyarakat Kolese akan ditindaklanjuti. Apalagi sebelumnya juga pernah membnatu pengadaan perahu nelayan, bibit ternak, peralatan pertanian dan lainnya yang saat ini telah dimanfaatkan oleh masyarakat di wilayah dapilnya.***
Kali ini Target Penuhi Kebutuhan Nelayan
Peliput : Hasrin Ilmi
BAUBAU, GAGASSULTRA.COM..Memanfaatkan masa reses, anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara Fajar Ishak Daeng Jaya kembali menjaring aspirasi masyarakat. Kali ini menemuni masyarakat di Kelurahan Lowu lowu dan Kolese Kecamatan Lea lea Kamis (5/10).
Mengingat masyarakat di 2 Kelurahan ini sebagian besar memiliki mata pencaharian sebagai nelayan, ia mengharapkan dapat memberikan perhatian terkait kebutuhan sebagai nelayan.
Dalam pemaparannya di hadapan masyarakat, Fajar Ishak menyampaikan, kehadirannya diharapkan dapat memberikan kontribusi sebagai sebuah konsekuensi dan tanggung jawab.
“Kali ini sasaran utama saya menyentuh kebutuhan masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan. Oleh karena itu, saya memberikan kesempatan agar mereka menyampaikan secara langsung. Setelah itu akan menjadi bahan untuk diperjuangkan,” kata Fajar Ishak.
Kegiatan Reses Anggota DPRD Provinsi Sultra Partai Hanura Fajar Ishak Dg Jaya, SE, MH Bersama masyarakat kelurahan Lowu Lowu Kecamatan Lea Lea Kota Baubau Rabu (5/10)
Lurah Lowu Lowu Ajirasa menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan dan kesempatan yang diberikan kepada masyarakat untuk menyampaikan aspirasi. Sebab, apa yang disampaikan masyarakat secara langsung benar benar sesuai kebutuhan. “Mereka bicara langsung dan menyampaikan agar bisa direalisasi,” kata Ajirasa.
Kata Ajirasa, selama ini bantuan yang diterima masyarakat khususnya nelayan hanya dari pemerintah kota Baubau. Itupun masih sangat terbatas karena disesuaikan dengan anggaran daerah. “Semoga bisa diupayakan dari anggaran provinsi melalui kegiatan reses pak Fajar ini,” tambahnya.
Komunikasi yang dibangun kata Fajar Ishak tidak hanya sebagai pada kegiatan reses ini. Namun ia membuka diri untuk menerima aspirasi dari masyarakat. “Tentunya kita akan memilih kebutuhan prioritas yang ada dalam nomenklatur yang memungkinkan untuk dikomunikasikan dengan pemerintah provinsi,”tutupnya.