Jumat, 09 Agustus 2024 18:08

Jaga inflasi Tetap Stabil, Perindag Sultra Siap Interfensi Harga

Rate this item
(0 votes)
Plt Kadis Perindag Sultra, La Ode Muh Fitrah Arsyad Plt Kadis Perindag Sultra, La Ode Muh Fitrah Arsyad

KENDARI,GAGASSULTRA.COM-Predikat Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) sebagaai daerah dengan predikat terbaik mempertahankan inflasi daerah menjadi tanatangan tersendiri bagi Organisasi Perangkat daerah (OPD) terkait. Salah satunya Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Sultra.

Plt Kepala Dinas Perindag Sultra, Dr.La Ode Fitrah Arsyad,SE,M.Si kepada media ini saat ditemui di kantornya, kamis (08/08/2024) mengatakan, terkait inflasi khususnya dari Dinas Perindag Sultra khususnya bidang perdagangan dalam negeri akan tetap melakukan langkah-langkah konkrit untuk tetap menekan angka inflasi.

"Saat ini inflasi di Sultra sebesar 1,73 dan merupakan satu prestasi yang mampu menekan inflasi sampai pada titik ini (1,73-red),"katanya.

Namun demikian, kata Fitrah, untuk menjaga kestabilan ini tidak akan mudah. Pasalnya, akan ada fluktuatif harga barang yang harus dijaga bersama agar masyarakat bisa menjangkaunya.

Lebih lanjut dikatakan, kedepannya sambil melihat perkembangan inflasi. Apabila ada barang pokok masyarakat yang mengalami harga yang fluktuatif, pihaknya akan melakukan interfensi pasar. Salah satunya dengan melakukan pemantauan pasar setiap hari.

Salah satu produk kebutuhan pokok warga yang dijual di Pasar Murah di halaman Kantor Dinas Perindag Sultra

"Memang sudah tugas utama dari bidang perdagangan dalam negeri yang mana output dari pemantaun tersebut akan kita kirimkan di Kementrian sebagai dasar penentuan IHK untuk Kota Kendari,"terangnya.

Selanjutnya, jika ada komoditi yang tiba-tiba mengalami lonjakan harga, maka pihaknya akan melakukan interfensi dengan melaksanakan operasi pasar terhadap komoditi tersebut seperti gula pasir dan minyak goreng atau komoditi lainnya.

"Seperti yang kami lakukan sebelumnya seperti gas elpiji 3 kg yang mengalami kenaikan di kota lain. Dan Alhamdulilah di Kota Kendari hatganya masih stabil,"ungkapnya.

Sedangkan langkah terakhir dengan melaksanakan pasar murah. Namun lokasi dan tempatnya akan dipantau lebih lanjut yang melihat nilai IHK kabupaten/kota yang ada di Sulta.

"Misalnya, nilai IHK di Kabupaten Butur tinggi maka akan kita lakukan pasar murah disana. Yang jelas akan kita tetap pantau nilai IHK setiap Kabupaten/Kota yang ada,"tutupnya. (RIN)

 

Read 288 times

Pencarian