Minggu, 23 November 2025 12:39

Dekan FKIP Unsultra : Kuliah Tamu Internasional Perkuat Wawasan Gender dan Pendidikan Global

Rate this item
(0 votes)
Suasana kuliah tamu internasional yang diikuti mahasiswa di FKIP Unsultra Suasana kuliah tamu internasional yang diikuti mahasiswa di FKIP Unsultra

KENDARI,GAGASSULTRA.COM - Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sulawesi Tenggara (Unsultra) kembali menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan pengalaman akademik berwawasan global bagi mahasiswa melalui kegiatan Kuliah Tamu internasional, Sabtu (22/11/ 2025). 

Kegiatan ini menghadirkan narasumber utama Lona Marcos Yaco, Ph.D, Education Program Specialist dari Department of Education, Benguet, Philippines, dengan tema “Perspektif Gender dan Pengembangannya di Cordillera Philippines.”

Dekan FKIP Unsultra, Dr. Anidi, M.Si., M.S.I., M.H., pada kesempatan tersebut mengatakan, kerja sama akademik lintas negara menjadi bagian penting dalam memperkaya wawasan mahasiswa, khususnya dalam isu-isu kontemporer seperti kesetaraan gender dan pengembangan pendidikan masyarakat adat.

“Kegiatan kuliah tamu ini bukan hanya memperluas cakrawala mahasiswa, tetapi juga membangun pemahaman yang lebih mendalam mengenai bagaimana isu gender dikembangkan dan diintegrasikan dalam sistem pendidikan di berbagai belahan dunia. Pengalaman yang dibagikan oleh Dr. Lona Marcos Yaco memberikan perspektif baru bagi mahasiswa dalam melihat praktik pendidikan di wilayah Cordillera, Filipina,” ujar Dr. Anidi.

Lebih lanjut dikatakan, tema yang diangkat sangat relevan dengan dinamika global, terutama dalam pembangunan pendidikan yang inklusif dan berkeadilan. Ia berharap kegiatan seperti ini dapat memperkuat jejaring internasional FKIP serta mendorong penelitian kolaboratif terkait gender dan pendidikan masyarakat adat.

“Kami berharap kolaborasi antara FKIP Unsultra dan Department of Education Benguet terus berlanjut dalam berbagai bentuk, baik penelitian, pertukaran akademik, maupun program bersama lainnya. Mahasiswa harus mengambil manfaat sebesar-besarnya dari kesempatan seperti ini guna memperkuat kompetensi mereka sebagai calon pendidik profesional,” tambahnya.

Kegiatan kuliah tamu ini diikuti oleh mahasiswa program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), dan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PGPAUD) di FKIP Unsultra. Antusiasme peserta tampak dari sesi diskusi yang berlangsung aktif, khususnya terkait bagaimana pendekatan pendidikan berbasis gender diterapkan di wilayah pegunungan Cordillera yang memiliki keragaman budaya.

Melalui kegiatan ini, FKIP Unsultra menunjukkan langkah strategisnya dalam membawa perspektif internasional ke lingkungan kampus, sekaligus memperkuat komitmen terhadap pendidikan yang responsif terhadap isu gender dan keberagaman budaya.(Rin/Red) 

 

Read 35 times

Pencarian