Rabu, 07 Desember 2022 08:57

Dewan Minta Pembangunan Jembatan Timbang di Semua Pelabuhan Ferry

Rate this item
(0 votes)
Kunjungan anggota DPRD Sultra di pelabuhan Ferry Baubau beberapa waktu lalu.  Foto : Dok. Gagassultra.com Kunjungan anggota DPRD Sultra di pelabuhan Ferry Baubau beberapa waktu lalu. Foto : Dok. Gagassultra.com

Fajar Ishak : Penting untuk Pemasukan PAD
KENDARI,GAGASSULTRA.COM-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Tenggara (Sultra), Fajar Ishak Daeng Jaya, SE, MH meminta kepada Pemerintah Provinsi Sultra untuk membangun jembatan timbang di semua pelabuhan ferry yang di kelolah oleh Dinas perhubungan Sultra.

Hal ini diungkapkan legislator Hanura tersebut kepada Gagassultra.com saat ditemui di kantor DPRD Sultra awal pekan ini.

Dikatakan, keberadaan jembatan timbang di setiap pelabuhan ferry sangat penting. Selain untuk mengkur kapasitas kendaraan yang masuk kapal juga memastikan muatan kapal yang tidak over kapasitas.

"Tentunya bisa berdampak pada pendapatan asli daerah (PAD) jika bisa dimaksimalkan pengoperasiannya,"kata Fajar.

Dari 10 pelabuhan ferry yang di kelolah Dinas perhubungan Sultra, kata Fajar, baru dua pelabuhan yang memiliki jembatan timbang yakni pelabuhan Ferry Tampo dan Pelabuhan Ferry Baubau. Sementara 8 pelabuhan ferry lainnya diantara Pelabuhan ferry Waara di Buteng, Pelabuhan ferry Kamaru di Buton, Pelabuhan ferry Wanci di Wakatobi, Pelabuhan ferry Torobulu di Konsel, Pelabuhan ferry Langara di Konkep dan Pelabuhan ferry Kendari belum memiliki jembatan timbang.

"Untuk APBD 2023 diusulkan alokasi anggaran untuk pembangunan jembatan timbang. Namun untuk lokasinya dimana dikembalikan dinas teknisnya. Yang jelas ada anggaran untuk itu (pembangunan jembatan timbang-red),"terangnya.

Selain itu, kata Fajar, dari kunjungan kerja di beberapa pelabuhan ferry di awal tahun lalu banyak fasilitas pelabuhan masih banyak yang harus diperbaiki. Tentunya, ini menjadi catatan untuk bersama dipikirkan sehingga kenyamanan penumpang atau pengguna pelabuhan bisa maksimal. (***)

 

Read 1064 times

Pencarian