Kamis, 23 Maret 2023 11:41

Gubernur Sultra Serahkan Bantuan ke Pelaku IKM

Rate this item
(1 Vote)
Gubernur Sultra, Ali Mazi didampingi Kadis Perindag, Siti Saleha saat menyerahkan bantuan secara simbolis kepada IKM di tiga daerah di kepton Gubernur Sultra, Ali Mazi didampingi Kadis Perindag, Siti Saleha saat menyerahkan bantuan secara simbolis kepada IKM di tiga daerah di kepton

- Siti Saleha : Bentuk Komitmen Pemerintah Tingkatkan Daya Saing
BAUBAU,GAGASSULTRA.COM-Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) H. Ali Mazi,SH menyerahkan bantuan kepada pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) untuk tiga daerah di Kepulauan Buton (Kepton) meliputi Kota Baubau, Buton Tengah dan Buton Selatan.

Penyerahan bantuan ini Gubernur Sultra, didampingi kepala Dinas Perindustrian dan perdagangan (Perindag) Sultra, Hj Siti Saleha. Bantuan berupa mesin dan peralatan menjahit untuk tahun anggaran 2023 tersebut berlangsung di sela-sela Musrenbang RKPD Sultra 2024 di Villa Nirwana Kota Baubau, Senin (20/03/2023.

Gubernur Sultra, Ali Mazi bersama penerima bantuan IKM 

Kadis Perindag Sultra, Siti Saleha menuturkan, penyerahan bantuan ini dalam rangka meningkatkan produktifitas maupun peningkatan daya saing pada IKM.

“Itulah bentuk komitmen Pemprov Sultra dalam memperhatikan, untuk bagaimana IKM-IKM yang ada di Sultra khususnya Kota Baubau untuk meningkatkan daripada daya saing mereka,” tutur Siti Saleha ditemui usai Musrenbang.

Kata dia, peningkatan produktifitas maupun peningkatan daya saing tersebut sangat perlu mengingat selama ini Dinas Perindag Sultra sudah memfasilitasi bantuan mesin-mesin yang dibutuhkan oleh para pelaku IKM, disamping memberikan pelatihan dan pendampingan.

“Bantuan ini untuk pelaku IKM se Sultra, bukan hanya IKM di Kepton,” ujarnya.

Pemberian bantuan mesin jahit dan obras kepada pelaku IKM

Kendati demikian, Siti Saleha tidak merinci berapa jatah kuota Kota Baubau, Buton, ataupun Buton Tengah yang menerima bantuan mesin dan peralatan menjahit tersebut.

“Jumlahnya itu per kelompok (pelaku IKM) dan bervariasi tergantung jenis bantuannya dan kebutuhan para IKM,” tandasnya.

Semenatara itu, Sekretaris Komisi IV DPRD Sultra, Fajar Ishak Daeng Jaya yang merupakan mitra Dinas Perindag Sultra mengatakan, bantuan mesin jahit dan obras ini sebagai bentuk kepedulian kepada para penjahit yang selama ini kurang mendapat perhatian. Selain itu, pembagian bantuan ini sekaligus sebagai bentuk keberpihakan kepada masyarakat untuk mempertahankan tradisi warisan leluhur yakni kain tradisional Buton.

"Bantuan ini kita harapkan bisa mendukung perkembangan industri kecil. Termasuk salah satunya melestarikan kain tradisional Buton,"kata Fajar Ishak.

Pelaku IKM di Kota Baubau yang mendapat bantuan mesin Jahit dan Obras dari melalui Dinas Perindag Sultra

Muslina, salah seorang penerima bantuan mesin jahit menyampaikan terima kasih karena telah memperoleh bantuan mesin jahit.
“Sangat senang karena kita dibantu dengan alat ini. Jadi kita bisa ada kesibukan untuk menambah penghasilan," katanya.

Lurah Wale La Ode Sudarna Daud yang hadir mendampingi warganya menerima bantuan menyampaikan, bantuan seperti ini patut diapresiasi. Pasalnya, ini sangat dibutuhkan masyarakat.(Lipsus)

Read 306 times

Pencarian