Senin, 17 Oktober 2022 20:53

Peringatan HUT Kota Baubau ke 481, Tonjolkan Budaya Adat Kesultanan Buton

Rate this item
(0 votes)
Wali Kota Baubau, La ode Ahmad Monianse saat menjadi inspektur upacara dalam puncak peringatan HUT Kota Baubau ke 481 dengan menggunakan pakaian adat Buton Wali Kota Baubau, La ode Ahmad Monianse saat menjadi inspektur upacara dalam puncak peringatan HUT Kota Baubau ke 481 dengan menggunakan pakaian adat Buton

Laporan : Hasrin Ilmi
BAUBAU,GAGASSULTRA.COM-Puncak peringatan HUT Kota Baubau ke 481 dan HUT Kota Baubau ke-21 sebagai daerah otonom di pusatakan di Lapangan lembah hijau Kota Baubau, senin (17/10/2022). Rangkaian peringatan yang dikemas dalam tema"Haroana Baubau" puncaknya digelar upacara dengan meononjolkan budaya adat kesulatanan Buton. Mulai dari pakaian adat hingga proses pelaksanaanya menggunanakan bahasa wolio.

Dalam upacara tersebut dihadiri sejumlah pejabat penting diantaranya Irjen Kemenkumham RI, Anggota DPD RI, Wali Kota Ternate dan sejumlah kepala daerah lainnya yang ada di Sultra.

Pada kesempatan tersebut Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse menyampaiakan, peringatan hari bersejarah ini mengingatkan kembali bahwa 481 tahun yang lalu menjadi catatan sejarah dilantiknya Sultan Murhum Kaimuddin Khalifatul Khamis pada tahun 1542 Masehi atau 948 Hijriah sebagai Sultan Buton pertama sekaligus sebagai simbolisasi masuknya Islam di Buton yang menjadi awal mula penentuan hari jadi Kota Baubau.

Sedangkan, umur Kota Baubau sebagai daerah otonom terbentuk berdasarkan undang-undang nomor 13 tahun 2001.

Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse (tengah) bersama Inspektur Jenderal Kemenkum HAM Ri, Ir H Razilu ,MSi, Anggota DPD RI, DR MZ Amirul Tamim, dan Tamu saat upacara HUT KOta Baubau

“Kita patut berbangga atas jasa-jasa dan pengabdian tulus dari para pendahulu, yang memiliki semangat dan tekad yang kuat untuk berjuang dalam meletakkan pondasi Kota Baubau untuk terus maju, menuju masyarakat sejahtera dengan tingkat kehidupan yang lebih baik termasuk kepada seluruh masyarakat, para perantau dan aparat yang telah berbakti di kota tercinta ini,” terangnya.

Untuk itu, momentum HUT Kota Baubau ini dijadikan sebagai bentuk introspeksi didiri dalam mengawal pembangunan daerah. Termasuk menjadi langklah untuk pemulihan ekonomi pasak pandemi.

Lebih lanjut dikatakan, visi misi pembangunan Kota Baubau dalam empat tahun kepemimpinan Tampil Manis telah dilakukan berbagai upaya melalui 4 pilar pembangunan yakni peningkatan kualitas SDM, pengembangan infrastruktur perkotaan, pembangunan ekonomi kerakyatan berbasis keunggulan lokal, dan pengembangan nilai-nilai budaya lokal dalam tatanan kehidupan sosial kemasyarakatan.

Untuk diketahui, rangkaian kegiatan puncak Haroana Baubau terdiri dari upacara di Lapangan Lembah Hijau, Paripurna Istimewa di DPRD Baubau, Kande-kandea di Baruga Keraton dan malam penutupan di Kotamara yang menghadirkan artis ibukota, Judika.(***)

Read 314 times

Pencarian