BAUBAU, GAGASSULTRA.COM – Setelah diberi amanah sebagai Pj Sekda Kota Baubau, La Ode Fasikin mulai melirik beberapa sudut kota yang terkesan kumuh dan tampak tak terurus. Beberapa lokasi yang dimaksud berada di area public dan menjadi akses masyarakat Baubau.
Sebut saja kondisi kumuh di eks rujab Bupati Buton yang saat itu mulai dipenuhi rerumputan setelah tidak digunakan lagi. Padahal, di masanya, rumah jabatan ini merupakan sebuah aset yang sangat megah dan menjadi pusat aktivitas para pejabat.
“Kita miris juga menyaksikan kondisi bangunannya yang sudah ditumbuhi rumput. Padahal ini ditengah kota. Jadi mungkin bagus kalau dibersihkan sehingga tidak terkesan kumuh. Termasuk jaringan listriknya kita benahi,“ kata La Ode Fasikin Rabu (7/8/2024).
La Ode Fasikin mengaku, kegiatan pembersihan lingkungan eks Rujab Bupati Buton mengajak Dinas Kebersihan dan Dinas Lingkungan Hidup Kota Baubau. Alhasil, saat ini lokasi halaman eks rujab Bupati Buton sudah tampak bersih dari rerumputan.
Selain membersihkan rumput yang mengelilingi bangunan, jaringan listriknya pun dilakukan pembenahan. Untuk kebutuhan pembenahan jaringan listrik dan lampu taman ini La Ode Fasikin mengajak para siswa jurusan Listrik di Sekolah Kejuruan.
“Saya ajak anak anak SMKN 2 Baubau sekaligus menjadi lokasi praktek lapangan mereka. Jadi mereka juga merasa diberi kesempatan untuk mengaplikasikan ilmu mereka,” kata La Ode Fasikin.
La Ode Fasikin menambahkan, ada beberapa titik lokasi yang masih akan disentuh. Lokasi lokasi yang dimaksud dipastikan sangat perlu dilakukan pembenahan karena akan mengurangi kekumuhan serta dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Inisiatif Pj Sekda Kota Baubau ini mendapat apresiasi Muhammad Aldi, salah seorang warga Baubau. Ia juga merasa prihatin dengan kondisi kumuh lingkungan eks Rujab yang berada di pusat Kota.
“Mestinya memang jangan dibiarkan kumuh karena ini ada di tengah kota. Apalagi ini berada di jalur transportasi. Semua yang lewat melihat. Semoga nanti bisa direnovasi supaya bisa dibangun lebih bagus lagi kalau digunakan. Tapi syukurmi minimal dibenahi pelan pelan supaya tidka kumuh,” kata Aldi. (Red)