BAUBAU,GAGASSULTRA.COM - Wali Kota Baubau, H.Yusran Rahim selaku Pembina Pramuka resmi membuka kegiatan Kemah Bakti dan Perkemahan Eksekutif tahun 2025, Jumat (29/08/2025).
Kegiatan yang dipusatkan di pelataran dermaga Kelurahan Lakologou,Kecamatan Kokalukuna.
Pemilihan lokasi tersebut tentu punya maksud, diantaranya agar lokasi tersebut menjadi pusat perekonomian yang baru dan menawarkan potensi wisata yang dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat maupun tamu yang hadir berkunjung di Kota Baubau.
Hal tersebut diungkapkan orang nomor satu di Kota Baubau itu memberikan amanat pembukaan kegiatan Kemah Bakti dan Perkemahan Eksekutif tahun 2025.
‘ Saat ini kita berada di langit yang sama di Kelurahan Lakologou, Kecamatan Kokalukuna. Adapun tujuan saya memilih lokasi perkemahan di Kelurahan Lakologou adalah untuk memperkenalkan kita semua bahwa ada tempat yang indah di Kota Baubau dan tidak jauh dari tempat tinggal kita,”ungkapnya.
" Yang dahulu tempat ini terbengkalai, kedepannya kita akan tata kembali dan kita jadikan sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru di Kota Baubau," tambahnya.
Dikatakan, ditengah isu global sangat banyak yang bertebaran di media sosial, sehingga melalui semangat pramuka ini kiranya dapat menjadi penyaring menanggapi isu tesebut.
" Teknologi boleh terus berkembang, tetapi sikap kita harus tegas, bahwa kita sebagai manusia beriman, bertaqwa dan berkarakter serta berbudaya, sikap tersebut tidak boleh luntur. Ingat sebagai anggota pramuka kita harus selalu menjaga nilai-nilai kebangsaan , nasionalisme dan selalu menjadi bagian dari solusi," katanya.
Lanjut, melalui kegiatan kemah bakti dan perkemahan eksekutif 2025 ini, para peserta semakin meningkatkan kepedulian, gotong royong, dan mengasah kepekaan sosial.
" Perkemahan Eksekutif juga merupakan bentuk komitmen untuk terus belajar dan beradaptasi. Perkemahan Eksekutif bagi para pejabat dan ASN adalah melakukan tiga hal sekaligus , yakni kreatif, menstimulasi pemikiran baru, dan menghubungkan keakraban antara aparatur dengan generasi muda dan segenap masyarakat dalam suasana kekeluargaan," tutupnya. (Tio/Red)